Ortom Muhammadiyah Siap Kolaborasi dengan Bobby Nasution

Kamis, 23 Juli 2020 - 01:38 WIB
loading...
Ortom Muhammadiyah Siap...
Organisasi Otonom (Ortom) Muhammadiyah, tertarik dengan gagasan kerja kolaboratif Muhammad Bobby Afif Nasution. (Foto/SINDOnews/Sartana Nasution)
A A A
MEDAN - Organisasi Otonom (Ortom) Muhammadiyah , baik tingkat Medan maupun Sumut, sangat tertarik dengan gagasan kerja kolaboratif Muhammad Bobby Afif Nasution.

Hal itu terungkap dalam silaturahmi dan diskusi hangat di Bandar Kopi, Jalan Letda Sudjono, Medan Tembung. Ortom Muhammadiyah yang hadir antara lain Aisyiyah, Hizbul Wathan, Nasyiatul Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Tapak Suci Putra Muhammadiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah hingga Ikatan Pelajar Muhammadiyah.

Mewakili Nasyiatul Aisyiyah, Rita Mawarni dan Eva mengaku bangga pihaknya bisa berkumpul satu majelis dengan Calon Walikota Medan tersebut. Terlebih, untuk menyatukan visi dan kerja-kerja kolaboratif. (BACA JUGA: Alami Cedera, Romagnoli Bakal Lewatkan Semua Laga Sisa Milan?)

"Kami siap dilibatkan dalam konsep kolaborasi yang abang tawarkan. Kami yakin dan mendoakan Abang jadi yang terbaik dan terdepan, hingga bisa bersinergi dengan Nasyiatul Aisyiyah," kata Rita.

Hal senada diutarakan Ketua Pemuda Muhammadiyah Medan, Salman Nasution. Intelektual muda ini juga menegaskan kesiapan pihaknya berintegrasi dengan Bobby Nasution dalam pembangunan Kota Medan.

"Kami siap bekerja sama dengan Bang Bobby, jika kelak terpilih memimpin Kota Medan," ungkap Salman.

Demikian halnya Ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah Sumut, Hanifah Syafina dan Ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kota Medan, Taufik Prima. Dua sosok milenial ini menegaskan sudah saatnya Pemerintah Kota (Pemko) Medan melibatkan anak-anak muda dalam proses pembangunan. (BACA JUGA: Mengenal Imam dan Muazin Salat Jumat Perdana di Hagia Sophia)

"Kita bicara kolaborasi juga kita inginkan komitmen. Semoga diijabah Allah SWT," timpal Sekretaris Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Sumut, Zikri Akbar.

Kehadiran Wakil Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Nasrullah, menjadi salah satu daya tarik dalam pertemuan tersebut. Bagi Nasrullah, konsep milenial dalam pembangunan sebuah kota berkaitan erat dengan kesiapan Ortom Muhammadiyah.

"Kata kolaborasi dan sinergi sedang ngetren di kalangan milenial. Sejalan dengan pertemuan hari ini, Kota Medan bisa kolaborasi dengan milenial," kata Nasrullah.

Nasrullah membahas musibah yang dialami pimpinan di Kota Medan, yakni tak berhasil memimpin hingga akhir periode jabatan, lantaran bermasalah dengan hukum. Maka itu, dia yakin jika Bobby punya satu kata sakral di kalangan Muhammadiyah, yakni amanah, maka bisa jadi pemimpin yang memutus rantai dari rangkaian kegagalan pemimpin-pemimpin Medan sebelumnya.

"Kita harus memapas itu. Bang Bobby harus amanah. Kalau diizinkan Allah akan lulus dengan catatan menjaga amanah," sambung Nasrullah.

Sementara Edy Syahputra, alumni Ortom Muhammadiyah yang kini duduk di DPRD Medan, mengaku tidak menyangka akan tingginya animo kader Ortom Muhammadiyah untuk silaturahim dan berdiskusi dengan Bobby Nasution. Terlebih, para ketua ortom tampak hadir. (BACA JUGA: Kompetisi Liga 1 Dapat Izin Bergulir dari Satgas Penanganan Covid-19)

"Bobby disambut hangat dengan warga Muhammadiyah, tidak sangka kehadiran ketua ortom yang antusias. Magnet Bobby di luar ekspektasi saya," ungkap Edy.

Bobby sendiri memuji kiprah Muhammadiyah dalam kehidupannya. Penggagas #KolaborasiMedanBerkah ini pun mengaku benar-benar merasakan keberkahan Muhammadiyah. Diketahui, Bobby sempat mengecap pendidikan Muhammadiyah lewat SD Muhammadiyah 2 Pontianak.

"Saya merasakan keberkahan dari Muhammadiyah. Ada baiknya saya berkembang di luar Kota Medan lalu kembali ke Medan untuk mengabdi," ungkapnya.
(vit)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1522 seconds (0.1#10.140)