Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Cekcok dengan Istri, Pria di Muna Barat Gantung Diri di Pohon Rambutan
loading...
Warga menunjuk pohon rambutan tempat korban ditemukan tewas tergantung usai cekcok dengan istri di Kelurahan Konawe, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara (Sultra), Minggu (7/5/2023). Foto: iNewsTV/Febriyono Tamenk
A
A
A
MUNA BARAT - Nasib tragis dialami seorang pria di Muna Barat bernama La Moto (43 ) warga Kelurahan Konawe, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat , Sulawesi Tenggara (Sultra).
Dia memilih mengakhiri hidupnya secara tragis dengan gantung diri di pohon rambutan depan rumahnya, Sabtu malam (6/5/2023).
Informasi yang dihimpun, sebelum ditemukan tewas gantung diri, La Moto terlibat cekcok dengan istrinya usai berpesta miras dengan teman-temannya.
Baca juga: Kerap Cekcok dengan Istri, Pengantin Baru Ditemukan Gantung Diri di Kamar Mandi
La Moto (43) warga Kelurahan Konawe, Kecamatan Kusambi ini ditemukan tewas gantung diri oleh adiknya, La Pelo (41) saat akan buang air kecil, Sabtu malam (6/5/2023).
Korban yang telah terbujur kaku dengan lilitan seutas tali rafia di leher kemudian dievaukasi ke rumahnya yang jaraknya berkisar 12 meter.
Adik korban, La Pelo menyebutkan, sebelum ditemukan korban sempat berpesta minuman keras bersama teman-temannya, setelah selesai berpesta miras korban sempat terlibat pertengkaran dengan istrinya, Erni (32) dan sempat melakukan pemukulan.
“Pertengkaran hingga kekerasan dalam rumah tangga dipicu korban cemburu dengan sang istri yang menduga punya selingkuhan,” ujar La Pelo.
Keterangan tersebut dibenarkan oleh pihak kepolisian saat mengambil keterangan istri korban.
“Korban dan sang istri kerap bertengkar karena dipicu masalah cemburu,” kata Kapolsek Kusambi, Iptu Muh Nexon.
Usai disemayamkan di rumah duka korban kemudian dimakamkan di pemakaman umum Kelurahan Konawe, Kecamatan Kusambi, Muna Barat, Sulawesi Tenggara, Minggu siang (7/5/2023).
Dia memilih mengakhiri hidupnya secara tragis dengan gantung diri di pohon rambutan depan rumahnya, Sabtu malam (6/5/2023).
Informasi yang dihimpun, sebelum ditemukan tewas gantung diri, La Moto terlibat cekcok dengan istrinya usai berpesta miras dengan teman-temannya.
Baca juga: Kerap Cekcok dengan Istri, Pengantin Baru Ditemukan Gantung Diri di Kamar Mandi
La Moto (43) warga Kelurahan Konawe, Kecamatan Kusambi ini ditemukan tewas gantung diri oleh adiknya, La Pelo (41) saat akan buang air kecil, Sabtu malam (6/5/2023).
Korban yang telah terbujur kaku dengan lilitan seutas tali rafia di leher kemudian dievaukasi ke rumahnya yang jaraknya berkisar 12 meter.
Adik korban, La Pelo menyebutkan, sebelum ditemukan korban sempat berpesta minuman keras bersama teman-temannya, setelah selesai berpesta miras korban sempat terlibat pertengkaran dengan istrinya, Erni (32) dan sempat melakukan pemukulan.
“Pertengkaran hingga kekerasan dalam rumah tangga dipicu korban cemburu dengan sang istri yang menduga punya selingkuhan,” ujar La Pelo.
Keterangan tersebut dibenarkan oleh pihak kepolisian saat mengambil keterangan istri korban.
“Korban dan sang istri kerap bertengkar karena dipicu masalah cemburu,” kata Kapolsek Kusambi, Iptu Muh Nexon.
Usai disemayamkan di rumah duka korban kemudian dimakamkan di pemakaman umum Kelurahan Konawe, Kecamatan Kusambi, Muna Barat, Sulawesi Tenggara, Minggu siang (7/5/2023).
(nic)
Explore More