Satgas DPUPR Kerahkan Alat Berat Bersihkan Material Longsor di Sukmajaya Depok
loading...
Pemkot Depok melalui Satgas DPUPR menerjunkan alat berat untuk melakukan penanganan longsor di Kali Engram RT 04 RW 05, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya. Foto: MPI/M Refi Sandi
A
A
A
DEPOK - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Satuan Tugas (Satgas) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) menerjunkan alat berat untuk melakukan penanganan longsor di Kali Engram RT 04 RW 05, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya. Saat ini penanganan dilakukan dengan pengangkatan materiallongsordan dilanjut dengan pembuatan turap.
“Begitu mendapat laporan, kami langsung terjunkan satu regu Satgas yang terdiri dari 10 orang untuk melakukan penanganan. Saat ini penanganan dilakukan dengan pengangkatan materiallongsor dan masih terus berlanjut," kata Kepala DPUPR Kota Depok Citra Indah Yulianty dalam keterangannya, Rabu (3/5/2023).
Citra menjelaskan, longsor memiliki tinggi 6 meter dan panjang 6 meter. Adapun longsor disebabkan intensitas hujan tinggi, sehingga struktur tanah, dan bebatuan bergerak ke tempat yang lebih rendah.
"Pekerjaan ini menggunakan anggaran pemeliharaan, tidak ada target. Yang jelas harus sampai selesai. Untuk membantu kerja Satgas, kami kerahkan alat berat berupa spider mini dan satu unit dump truck," ujarnya.
Citra mengimbau, kepada seluruh masyarakat untuk waspada terhadap cuaca ekstrem yang kemungkinan terjadi beberapa hari ke depan. Utamanya waspada terhadap potensi keretakantanahyang bisa menimbulkanlongsor.
"Cuaca ekstrem masih akan terus terjadi beberapa hari ke depan. Kami meminta masyarakat untuk melapor jika ada potensi longsor atau pun banjir di wilayah masing-masing. Laporan bisa ditujukan ke Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD) 112 maupun ke Kantor Dinas PUPR yang berada di Jalan Raya Bogor Km 34,5, maupun via twitter di @DinasPUPR atau di nomor 082311835135. Nanti tim kami yang akan mengecek dan menindaklanjuti,” tuturnya.
Koordinator Satgas Lapangan DPUPR Kota Depok Rahmat Syarifudin mengatakan, pihaknya bersama Satgas lainnya siap melakukan penanganan longsor maupun banjir di mana pun dan kapanpun.
"Kami siap melakukan penanganan jika dibutuhkan dan ditugaskan. Untuk kegiatan yang sifatnya darurat, Satgas akan turun lapangan langsung," ucap Rahmat.
“Begitu mendapat laporan, kami langsung terjunkan satu regu Satgas yang terdiri dari 10 orang untuk melakukan penanganan. Saat ini penanganan dilakukan dengan pengangkatan materiallongsor dan masih terus berlanjut," kata Kepala DPUPR Kota Depok Citra Indah Yulianty dalam keterangannya, Rabu (3/5/2023).
Citra menjelaskan, longsor memiliki tinggi 6 meter dan panjang 6 meter. Adapun longsor disebabkan intensitas hujan tinggi, sehingga struktur tanah, dan bebatuan bergerak ke tempat yang lebih rendah.
"Pekerjaan ini menggunakan anggaran pemeliharaan, tidak ada target. Yang jelas harus sampai selesai. Untuk membantu kerja Satgas, kami kerahkan alat berat berupa spider mini dan satu unit dump truck," ujarnya.
Citra mengimbau, kepada seluruh masyarakat untuk waspada terhadap cuaca ekstrem yang kemungkinan terjadi beberapa hari ke depan. Utamanya waspada terhadap potensi keretakantanahyang bisa menimbulkanlongsor.
"Cuaca ekstrem masih akan terus terjadi beberapa hari ke depan. Kami meminta masyarakat untuk melapor jika ada potensi longsor atau pun banjir di wilayah masing-masing. Laporan bisa ditujukan ke Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD) 112 maupun ke Kantor Dinas PUPR yang berada di Jalan Raya Bogor Km 34,5, maupun via twitter di @DinasPUPR atau di nomor 082311835135. Nanti tim kami yang akan mengecek dan menindaklanjuti,” tuturnya.
Koordinator Satgas Lapangan DPUPR Kota Depok Rahmat Syarifudin mengatakan, pihaknya bersama Satgas lainnya siap melakukan penanganan longsor maupun banjir di mana pun dan kapanpun.
"Kami siap melakukan penanganan jika dibutuhkan dan ditugaskan. Untuk kegiatan yang sifatnya darurat, Satgas akan turun lapangan langsung," ucap Rahmat.
(mhd)
Lihat Juga :
