Bengkel Mobil Kemalingan saat Ditinggal Mudik Lebaran, Kerugian Capai Rp35 Juta
loading...
Polisi melakukan olah TKP pembobolan bengkel mobil di Malang dengan kerugian mencapai Rp35 juta.
A
A
A
MALANG - Sebuah bengkel di Kota Malang dibobol maling saat ditinggal pemiliknya merayakan Hari Raya Idul Fitri. Pemilik bengkel mobil di kawasan Jalan Laksda Adisucipto RT 3 RW 3 Kelurahan Blimbing, Kecamatan Blimbing, Kota Malang baru tahu bengkelnya dibobol maling saat akan membukanya kembali.
Kapolsek Blimbing Kompol Danang Yudanto menyatakan, sang pemilik baru menyadari bengkelnya kemalingan pada 28 April 2023 lalu saat akan membuka usaha bengkel bernama NR Motor ini.
Sebelumnya bengkel itu tutup sejak 21 April 2023 setelah sang pemiliknya mudik dan merayakan lebaran. "Korban mendapati laci yang dijadikan tempat menyimpan peralatan bengkel dalam kondisi terbuka dan acak-acakan," ujar Danang, dikonfirmasi MPI pada Senin pagi (1/5/2023).
Baca juga: Heboh, Terduga Pelaku Pencabulan Ditemukan Tewas di Semak Belukar Perhutani
Tak hanya itu, barang-barang seperti oli dan suku cadang lain juga hilang. Ditaksir kerugian korban mencapai Rp35 juta. "Saat dicek lebih lanjut, ternyata banyak peralatan bengkel dan oli forging dari berbagai merek telah hilang," ujarnya.
Korban melaporkan kejadian itu ke Polsek Blimbing. Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi. "Saat ini, dalam pemeriksaan saksi-saksi. Dan kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya.
Kapolsek Blimbing Kompol Danang Yudanto menyatakan, sang pemilik baru menyadari bengkelnya kemalingan pada 28 April 2023 lalu saat akan membuka usaha bengkel bernama NR Motor ini.
Sebelumnya bengkel itu tutup sejak 21 April 2023 setelah sang pemiliknya mudik dan merayakan lebaran. "Korban mendapati laci yang dijadikan tempat menyimpan peralatan bengkel dalam kondisi terbuka dan acak-acakan," ujar Danang, dikonfirmasi MPI pada Senin pagi (1/5/2023).
Baca juga: Heboh, Terduga Pelaku Pencabulan Ditemukan Tewas di Semak Belukar Perhutani
Tak hanya itu, barang-barang seperti oli dan suku cadang lain juga hilang. Ditaksir kerugian korban mencapai Rp35 juta. "Saat dicek lebih lanjut, ternyata banyak peralatan bengkel dan oli forging dari berbagai merek telah hilang," ujarnya.
Korban melaporkan kejadian itu ke Polsek Blimbing. Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi. "Saat ini, dalam pemeriksaan saksi-saksi. Dan kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya.
(msd)
Explore More