Erick Thohir Cawapres Teratas Versi Poltracking Indonesia
loading...
A
A
A
BOGOR - Menteri BUMN yang juga Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir terekam sebagai calon wakil presiden (cawapres) teratas dalam bursa Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Hasil survei ini terekam dalam temuan terbaru di bulan April 2023 oleh lembaga Poltracking Indonesia.
Berdasarkan temuan terbaru dari lembaga survei besutan Hanta Yuda AR tersebut Erick Thohir berada di posisi pertama dalam 10 nama bursa cawapres. Pemimpin andalan dan kepercayaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini terekam memiliki elektabilitas tertinggi di angka 17,1 persen.
Angka ini mengungguli para pesaingnya yakni Menparekraf Sandiaga Uno dan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil. Di mana Sandiaga Uno berada di posisi ke dua dengan elektabilitas sebesar 15,5 persen.
Sedangkan Ridwan Kamil berada di posisi ketiga dengan angka elektabilitas 13,5 persen. Di samping nama – nama tiga teratas ini belum ada yang memiliki elektabilitas di atas angka 10 persen.
“Terkait pergeseran peta elektoral calon wakil presiden, Erick Thohir 17,1 persen, Sandiaga Salahuddin Uno 15,5 persen, dan Ridwan Kamil 13,5 persen semakin menguatkan sebagai cawapres dengan elektabilitas dua digit dan kompetitif,” terang Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda dalam acara rilis temuan survei yang bertajuk Pergeseran Peta Elektoral Capres, Cawapres dan Partai Politik pada Tiga Survei Nasional Terbaru, Jumat (28/04).
Perlu diketahui, Poltracking Indonesia menyelenggarakan survei nasional pada Februari, Maret, dan April 2022 dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling. Pengambilan data terbaru pada April dilakukan pada tanggal 9-15 April 2023.
Jumlah sampel dalam tiap survei ini adalah 1220 responden dengan margin of error +/- 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Dalam periode survei tersebut yakni tiga bulan terakhir, elektabilitas cawapres dari Erick Thohir juga terekam konsisten mengalami kenaikan.
Pada Februari lalu, elektabilitas cawapres dari Eks Presiden Inter Milan tersebut berada di angka 16,5 persen. Kemudian meningkat sebesar 0.2 persen di bulan Maret menjadi 16,7 persen.
Di bulan April 2023, elektabilitas ini kembali meningkat sebesar 0,4 persen menjadi 17,1 persen. Dengan elektabilitas ini, Erick Thohir menjadi cawapres dengan elektabilitas tertinggi saat ini.
Pun demikian, Hanta Yuda mengatakan pergerakan cawapres di tiga teratas masih dinamis dan fluktuatif. Mengingat pendaftaran capres dan cawapres akan dilaksanakan pada bulan September mendatang.
“Pada tren elektabilitas dalam tiga survei nasional terbaru, pergerakan tiga cawapres teratas masih dinamis dan fluktuatif,” pungkasnya.
Berdasarkan temuan terbaru dari lembaga survei besutan Hanta Yuda AR tersebut Erick Thohir berada di posisi pertama dalam 10 nama bursa cawapres. Pemimpin andalan dan kepercayaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini terekam memiliki elektabilitas tertinggi di angka 17,1 persen.
Angka ini mengungguli para pesaingnya yakni Menparekraf Sandiaga Uno dan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil. Di mana Sandiaga Uno berada di posisi ke dua dengan elektabilitas sebesar 15,5 persen.
Sedangkan Ridwan Kamil berada di posisi ketiga dengan angka elektabilitas 13,5 persen. Di samping nama – nama tiga teratas ini belum ada yang memiliki elektabilitas di atas angka 10 persen.
“Terkait pergeseran peta elektoral calon wakil presiden, Erick Thohir 17,1 persen, Sandiaga Salahuddin Uno 15,5 persen, dan Ridwan Kamil 13,5 persen semakin menguatkan sebagai cawapres dengan elektabilitas dua digit dan kompetitif,” terang Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda dalam acara rilis temuan survei yang bertajuk Pergeseran Peta Elektoral Capres, Cawapres dan Partai Politik pada Tiga Survei Nasional Terbaru, Jumat (28/04).
Perlu diketahui, Poltracking Indonesia menyelenggarakan survei nasional pada Februari, Maret, dan April 2022 dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling. Pengambilan data terbaru pada April dilakukan pada tanggal 9-15 April 2023.
Jumlah sampel dalam tiap survei ini adalah 1220 responden dengan margin of error +/- 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Dalam periode survei tersebut yakni tiga bulan terakhir, elektabilitas cawapres dari Erick Thohir juga terekam konsisten mengalami kenaikan.
Pada Februari lalu, elektabilitas cawapres dari Eks Presiden Inter Milan tersebut berada di angka 16,5 persen. Kemudian meningkat sebesar 0.2 persen di bulan Maret menjadi 16,7 persen.
Di bulan April 2023, elektabilitas ini kembali meningkat sebesar 0,4 persen menjadi 17,1 persen. Dengan elektabilitas ini, Erick Thohir menjadi cawapres dengan elektabilitas tertinggi saat ini.
Pun demikian, Hanta Yuda mengatakan pergerakan cawapres di tiga teratas masih dinamis dan fluktuatif. Mengingat pendaftaran capres dan cawapres akan dilaksanakan pada bulan September mendatang.
“Pada tren elektabilitas dalam tiga survei nasional terbaru, pergerakan tiga cawapres teratas masih dinamis dan fluktuatif,” pungkasnya.
(nag)