Detik-detik Gunung Semeru Luncurkan Lava Pijar Sejauh 1500 Meter

LUMAJANG - Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur kembali meluncurkan guguran lava pijar sejauh 1.500 meter ke sisi tenggara atau mengarah ke besuk kobokan, Minggu (9/4/2023).

Tidak ada dampak signifikan akibat peristiwa ini, namun BPBD Kabupaten Lumajang tetap mengimbau warga untuk tetap waspada.

Detik-detik gunung semeru luncurkan guguran lava pijar terekam kamera CCTV milik relawan di Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang.



Dalam rekaman CCTV, terpantau guguran lava pijar meluncur sejauh 1.500 meter ke sisi tenggara atau mengarah ke besuk kobokan.

Aktivitas vulkanik Gunung Semeru masih cukup tinggi, berdasarkan laporan periodik Pos Pengamatan Gunung Api Semeru dalam 6 jam terakhir, secara visual gunung semeru alami 4 kali letusan dengan tinggi kolom asap mencapai 200-700 meter.



Begitu pula aktivitas kegempaan Gunung Semeru yang masih tinggi, tercatat 17 kali gempa letusan, 1 kali gempa guguran dan 3 kali gempa embusan.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Lumajang, Patria Dwi Hastiadi menyebutkan, guguran lava pijar tidak berdampak langsung karena jarak luncur masih di jarak aman dari permukiman warga.



“Namun demikian, kami tetap mengimbau warga untuk selalu waspada, mengingat cuaca ekstrem yang kerap terjadi di wilayah puncak Gunung Semeru,” ungkapnya.

Sementara itu, hingga Minggu (9/4/2023) status Gunung Semeru masih bertahan di level 3 atau siaga. Berdasarkan rekomendasi PVMBG, warga dilarang beraktivitas apa pun di radius 13 kilometer dari puncak dan 500 meter di kanan-kiri sepadan sungai serta 17 kilometer sepanjang jalur lahar karena berpotensi terjadi perluasan awan panas guguran.