Gereja Katedral Jakarta Gelar 3 Sesi Ibadat Jumat Agung secara Offline dan Online
loading...
Gereja Katedral Jakarta melaksanakan tiga sesi ibadat Jumat Agung secara offline dan online, Jumat (7/4/2023). Foto: MPI/Riana Rizkia
A
A
A
JAKARTA - Gereja Katedral Jakarta melaksanakan tiga sesi ibadat Jumat Agung secara offline dan online, Jumat (7/4/2023). Untuk jemaat yang melaksanakan ibadat secara offline, Gereja Katedral Jakarta menyediakan 3.500 kursi.
"Kapasitas kawasan gereja untuk ibadah pekan suci sebanyak 3.000 kursi, dan disiapkan kursi cadangan sebanyak 500 kursi," ujar Humas Gereja Katedral dan Keuskupan Agung Jakarta Susyana Suwadie.
Jemaat yang beribadat dibagi menjadi dua tempat, yakni di bagian dalam dan luar. Bagi jemaat yang hendak beribadah di dalam gereja harus melakukan registrasi terlebih dahulu.
Kendati PPKM telah dicabut, kata Susyana, Gereja Katedral tetap menerapkan protokol kesehatan, dengan menerapkan wajib masker bagi jemaat yang akan beribadat.
"Gereja Katedral tetap melaksanakan protokol kesehatan. Umat yang mengikuti ibadat di kawasan Gereja Katedral tetap diwajibkan menggunakan masker," katanya.
"Seluruh umat yang akan beribadat di Gereja Katedral harus dalam keadaan sehat, tidak mengalami demam, batuk maupun pilek, dan sudah melaksanakan vaksinasi Covid-19 maksimal 2 kali," sambungnya.
Ibadat Jumat Agung di Gereja Katedral Jakarta hari ini terbagi menjadi 3 sesi. Sesi pertama pukul 12.00 WIB dilakukan secara offline dan online, dipimpin oleh Romo Bernadus C Triyudo Prastowo dan Romo Joannes Maryana.
Sesi kedua pukul 15.00 WIB, juga dilakukan offline dan online yang dipimpin oleh Romo Albertus Hani Rudi Hartoko dan Romo Yohanes Deodatus.
Sesi ketiga pukul 18.00 WIB yang digelar secara offline, dipimpin oleh Romo Yusup Edi Muljono.
"Kapasitas kawasan gereja untuk ibadah pekan suci sebanyak 3.000 kursi, dan disiapkan kursi cadangan sebanyak 500 kursi," ujar Humas Gereja Katedral dan Keuskupan Agung Jakarta Susyana Suwadie.
Jemaat yang beribadat dibagi menjadi dua tempat, yakni di bagian dalam dan luar. Bagi jemaat yang hendak beribadah di dalam gereja harus melakukan registrasi terlebih dahulu.
Kendati PPKM telah dicabut, kata Susyana, Gereja Katedral tetap menerapkan protokol kesehatan, dengan menerapkan wajib masker bagi jemaat yang akan beribadat.
"Gereja Katedral tetap melaksanakan protokol kesehatan. Umat yang mengikuti ibadat di kawasan Gereja Katedral tetap diwajibkan menggunakan masker," katanya.
"Seluruh umat yang akan beribadat di Gereja Katedral harus dalam keadaan sehat, tidak mengalami demam, batuk maupun pilek, dan sudah melaksanakan vaksinasi Covid-19 maksimal 2 kali," sambungnya.
Ibadat Jumat Agung di Gereja Katedral Jakarta hari ini terbagi menjadi 3 sesi. Sesi pertama pukul 12.00 WIB dilakukan secara offline dan online, dipimpin oleh Romo Bernadus C Triyudo Prastowo dan Romo Joannes Maryana.
Sesi kedua pukul 15.00 WIB, juga dilakukan offline dan online yang dipimpin oleh Romo Albertus Hani Rudi Hartoko dan Romo Yohanes Deodatus.
Sesi ketiga pukul 18.00 WIB yang digelar secara offline, dipimpin oleh Romo Yusup Edi Muljono.
(thm)
Lihat Juga :
