Tabrak Tebing Truk Bermuatan Getah Pinus Terguling, Sopir Tewas 2 Kernet Luka
loading...
Tampak truk bermuatan getah pinus usai menabrak tebing dan terguling di Takengon, Aceh, Senin (27/3/2023). Dalam insiden ini sopir tewas dan 2 kernet luka. Foto: MPI/Yusradi
A
A
A
ACEH TENGAH - Satu unit truk cold diesel bermuatan getah pinus terguling setelah menghantam batu dinding tebing di Jalan Takengon- Jagong, tepatnya di Dusun Pantan Dalu, Desa Paya Tungel, Kecamatan Jagong Jeget, Kabupaten Aceh Tengah , Senin (27/3/2023).
Akibatnya, sopir tewas dan dua orang lainnya yang merupakan kernet luka-luka. Insiden itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB mengakibatkan truk mengalami rusak berat di bagian depan setelah menghantam dinding tebing.
Kapolres Aceh Tengah AKBP Nurochman Nulhakim melalui Kapolsek Jagong Jeget Iptu Suhadi mengatakan, truk colt diesel melintas di depan Polsek Jagong Jeget pukul 04.20 WIB dengan kecepatan tinggi.
Lalu pada pukul 04.30 WIB warga melaporkan ke Mako Polsek ada laka tunggal di Jalan Jagong-Takengon tepatnya di Dusun Pantan Dalu.
"Setelah sampai di TKP anggota piket melihat posisi sopir sudah terjepit di dasbord mobil, selanjutnya dilakukan evakuasi selama kurang lebih 4 jam," kata Suhadi.
Sekira pukul 07.00 WIB seorang sopir dan dua orang kernet berhasil dievakuasi dan dibawa ke RSUD Datu Beru Takengon.
"Tadi sekitar pukul 10.00 WIB kita dapat informasi bahwa sopir yang terjepit tadi meninggal dunia," pungkasnya.
Akibatnya, sopir tewas dan dua orang lainnya yang merupakan kernet luka-luka. Insiden itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB mengakibatkan truk mengalami rusak berat di bagian depan setelah menghantam dinding tebing.
Kapolres Aceh Tengah AKBP Nurochman Nulhakim melalui Kapolsek Jagong Jeget Iptu Suhadi mengatakan, truk colt diesel melintas di depan Polsek Jagong Jeget pukul 04.20 WIB dengan kecepatan tinggi.
Lalu pada pukul 04.30 WIB warga melaporkan ke Mako Polsek ada laka tunggal di Jalan Jagong-Takengon tepatnya di Dusun Pantan Dalu.
"Setelah sampai di TKP anggota piket melihat posisi sopir sudah terjepit di dasbord mobil, selanjutnya dilakukan evakuasi selama kurang lebih 4 jam," kata Suhadi.
Sekira pukul 07.00 WIB seorang sopir dan dua orang kernet berhasil dievakuasi dan dibawa ke RSUD Datu Beru Takengon.
"Tadi sekitar pukul 10.00 WIB kita dapat informasi bahwa sopir yang terjepit tadi meninggal dunia," pungkasnya.
(nic)
Explore More