Hore! Tol Solo-Yogyakarta Bisa Fungsional H-7 Lebaran
loading...
A
A
A
SOLO - Tol Solo-Yogyakarta bisa fungsional dipakai sebelum Lebaran atau Idulfitri 2023. Ruas tol yang bisa dipakai fungsional saat mudik ini panjangnya mencapai 6 km.
Kabar baik bagi pemudik itu disampaikan PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM) selaku pengelola jalan bebas hambatan yang membelah DIY-Jateng tersebut.
Saat ini pembangunan Jalan Tol Solo-Yogyakarta terus dilakukan dengan target bisa dilakui secara fungsional saat mudik Lebaran.
General Manager Lahan dan Utilitas PT, JMM Muhammad Amin menjelaskan, secara fungsional Jalan Tol Solo-Yogyakarta akan dibuka mulai dari Kartasura hingga STA 6 di Kecamatan Sawit, Boyolali.
"Pengerjaan terakhir adalah mengupayakan pengurangan timbunan, terus dilakukan pemadatan dengan ruas A dan B sampai di lantai kerja sebelum dicor (setebal) 30 cm," kata Muhammad Amin di Solo, Senin (27/3/2023).
Dia menyebut, sesuai dengan imbauan pemerintah maka pengerjaan Jalan Tol Solo-Yogyakarta ditargetkan selesai sebelum H-7 Lebaran 2023. Dengan demikian saat H-7 Lebaran ruas jalan bebas hambatan ini sudah dapat dilewati secara fungsional.
Muhammad Amin menambahkan, secara teknis kendaraan dari arah barat yang akan melewati ruas tol fungsional tersebut keluar terlebih dulu di exit Tol Colomadu. Setelah melewati lampu merah, kendaraan kembali masuk ke badan jalan tol arah Sawit.
"Fungsionalnya H-7 hingga H+7 Lebaran. Yang H-7 menuju Yogyakarta, sedangkan yang setelah Lebaran dari arah sebaliknya," ujarnya.
Ruas tol fungsional tersebut diharapkan bisa memecah kemacetan di pertigaan Kartasura, Sukoharjo yang biasa dilewati kendaraan dari arah barat baik dari tol maupun tidak menuju ke timur atau ke selatan.
Sementara itu, pihaknya juga akan menempatkan petugas di posko yang berada di exit tol Colomadu.
"Petugas disiapkan oleh Jasa Marga, di samping ada posko Lebaran di samping kiri lampu merah. Nanti yang bertugas buka tutup mereka," katanya.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sebelumnya mengatakan, rute Solo-Yogyakarta yang menjadi titik kepadatan tertinggi yakni di pertigaan Kartasura.
"Yang masih jadi frustrasi antara Kartasura-Yogyakarta ya. Jadi segera kami selesaikan supaya lebih lancar lagi," ujarnya.
Kabar baik bagi pemudik itu disampaikan PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM) selaku pengelola jalan bebas hambatan yang membelah DIY-Jateng tersebut.
Saat ini pembangunan Jalan Tol Solo-Yogyakarta terus dilakukan dengan target bisa dilakui secara fungsional saat mudik Lebaran.
General Manager Lahan dan Utilitas PT, JMM Muhammad Amin menjelaskan, secara fungsional Jalan Tol Solo-Yogyakarta akan dibuka mulai dari Kartasura hingga STA 6 di Kecamatan Sawit, Boyolali.
"Pengerjaan terakhir adalah mengupayakan pengurangan timbunan, terus dilakukan pemadatan dengan ruas A dan B sampai di lantai kerja sebelum dicor (setebal) 30 cm," kata Muhammad Amin di Solo, Senin (27/3/2023).
Dia menyebut, sesuai dengan imbauan pemerintah maka pengerjaan Jalan Tol Solo-Yogyakarta ditargetkan selesai sebelum H-7 Lebaran 2023. Dengan demikian saat H-7 Lebaran ruas jalan bebas hambatan ini sudah dapat dilewati secara fungsional.
Muhammad Amin menambahkan, secara teknis kendaraan dari arah barat yang akan melewati ruas tol fungsional tersebut keluar terlebih dulu di exit Tol Colomadu. Setelah melewati lampu merah, kendaraan kembali masuk ke badan jalan tol arah Sawit.
"Fungsionalnya H-7 hingga H+7 Lebaran. Yang H-7 menuju Yogyakarta, sedangkan yang setelah Lebaran dari arah sebaliknya," ujarnya.
Ruas tol fungsional tersebut diharapkan bisa memecah kemacetan di pertigaan Kartasura, Sukoharjo yang biasa dilewati kendaraan dari arah barat baik dari tol maupun tidak menuju ke timur atau ke selatan.
Sementara itu, pihaknya juga akan menempatkan petugas di posko yang berada di exit tol Colomadu.
"Petugas disiapkan oleh Jasa Marga, di samping ada posko Lebaran di samping kiri lampu merah. Nanti yang bertugas buka tutup mereka," katanya.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sebelumnya mengatakan, rute Solo-Yogyakarta yang menjadi titik kepadatan tertinggi yakni di pertigaan Kartasura.
"Yang masih jadi frustrasi antara Kartasura-Yogyakarta ya. Jadi segera kami selesaikan supaya lebih lancar lagi," ujarnya.
(shf)