Harga Gabah Tinggi dan Hasil Panen Bagus, Petani Majalengka Senang

Rabu, 22 Maret 2023 - 16:23 WIB
loading...
Harga Gabah Tinggi dan...
Salah satu petani saat menunggui jemuran padi hasil panennya. Foto/MPI/Inin Nastain
A A A
MAJALENGKA - Petani di Majalengka tahun ini sangat gembira, sebab selain hasil panen bagus, harga gabah pun tinggi. Dibanding masa panen periode yang sama tahun lalu, harga gabah tahun ini jauh lebih tinggi. Untuk gabah kering, dibanderol sebesar Rp530 ribu per kwintal.

Adapun gabah basah sebesar Rp560 ribu per kwintal. "Musim rendeng (musim hujan, panen pertama) kemarin mah Rp380 ribu untuk kering dan Rp560 untuk basah," kata Didi, salah satu petani di Desa Bantarwaru, Kecamatan Ligung, Rabu (22/3/2023).



Harga tersebut tentunya menjadi angin segar bagi para petani. Apalagi saat ini hasil panen mereka terbilang jauh lebih bagus dibanding sebelum-sebelumnya."Padi juga hasilnya bagus, minim hama. Nggak kaya sebelum-sebelumnya. Alhamdulillah, itung-itung bekal buat munggahan," papar dia.

Disinggung pemasaran, Didi mengaku biasa menjual gabah hasil panennya itu langsung kepada bandar, pemilik penggilingan. Para bandar itu biasa mencari gabah ke para petani langsung yang tanaman padinya sudah mulai masuk panen.

"Banyak dari daerah (Kabupaten) Indramayu, Cirebon. Mereka cari calon pembeli. Jadi, begitu selesai panen, langsung diangkut," ungkap dia.
Disinggung terkait Bulog, Didi mengaku tidak pernah mendengar informasi adanya pembelian gabah oleh BUMN itu ke para petani.
"Nggak pernah denger. Selama ini mah saya jual hasil panen teh, gitu, ke bandar. Ya, setengah dijual, setengahnya lagi buat makan dan kebutuhan sampai masuk musim tanam lagi, Alhamdulillah terpenuhi," beber dia.

Didi sendiri saat ini menggarap lahan seluas 1 hektare. Dari luas lahan tersebut, dirinya mendapat hasil 5 ton. "Saya juga suka ikut buburuh ke orang lain. alhamdulillah, tercukupilah," kata Didi berapi-api.

Ilyas, petani lainnya juga mengaku bersyukur hasil panen tahun ini cukup bagus. "Iya, nggak ada gangguan wereng, tikus atau hama lainnya. Alhamdulillah, bagus. Ini nggak di sini aja, di daerah lain juga katanya bagus hasilnya," jelas Ilyas semringah.
(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Petani Bojonegoro Tewas...
Petani Bojonegoro Tewas Tersambar Petir di Sawah
Pemuda Tani Indonesia...
Pemuda Tani Indonesia Jabar Siap Bersinergi dengan Pemda untuk Wujudkan Swasembada Pangan
Soroti Penjualan Pupuk...
Soroti Penjualan Pupuk di Atas HET, PMII Pamekasan: Bebani Petani dan Langgar Regulasi
Petani di Musi Rawas...
Petani di Musi Rawas Ditemukan Tewas dengan 8 Luka Tusukan
Anggota DPRD Usulkan...
Anggota DPRD Usulkan Dana Tak Terduga APBD Digunakan untuk Perbaiki Bendungan Desa Buaran
Kisah Petani Muda Aceh...
Kisah Petani Muda Aceh Utara Hidup Sejahtera dari Pertanian Modern
Petani Muda Aceh Bersyukur...
Petani Muda Aceh Bersyukur Raih Kesejahteraan dari Pertanian Modern
Kisah Inspiratif Perjuangan...
Kisah Inspiratif Perjuangan Petani Lada di Purbalingga Menembus Pasar Internasional
Panen Perdana di Cepu,...
Panen Perdana di Cepu, Pemkab Blora dan WPI Kerja Sama Dukung Ketahanan Pangan
Rekomendasi
Selain 15 Pos Kementerian/Lembaga,...
Selain 15 Pos Kementerian/Lembaga, Komisi I DPR Pertimbangkan TNI Aktif Bisa Jabat di Badan Perbatasan Nasional
Siapa Rae Lil Black?...
Siapa Rae Lil Black? Mantan Bintang Porno Jepang yang Jadi Mualaf setelah Berlibur ke Malaysia
Pasar Mobil Listrik...
Pasar Mobil Listrik Indonesia Memanas: Tembus 10 Persen di 2025?
Berita Terkini
Anggota Patwal Pepet...
Anggota Patwal Pepet Pemotor hingga Terperosok di Jalur Puncak Bogor Dicopot
5 jam yang lalu
Petugas Kabel Wi-Fi...
Petugas Kabel Wi-Fi Babak Belur Dikeroyok Anggota Ormas di Depok Gara-gara Tak Memberi Uang
6 jam yang lalu
Korban Tewas Kebakaran...
Korban Tewas Kebakaran Kapal Tanker Ronggolawe dan Tug Boat Bertambah Jadi 3 Orang
6 jam yang lalu
Banjir dan Longsor Terjang...
Banjir dan Longsor Terjang Kota Padangsidimpuan, Satu Orang Tewas
6 jam yang lalu
Bela sang Adik, Penyanyi...
Bela sang Adik, Penyanyi Dangdut Serli KDI Malah Jadi Korban Penganiayaan
7 jam yang lalu
BMKG: Gempa M5,2 Bayah...
BMKG: Gempa M5,2 Bayah Banten Masuk Kategori Megathrust Event, Tak Berpotensi Tsunami
7 jam yang lalu
Infografis
Megawati Hangestri Diminati...
Megawati Hangestri Diminati Klub Jepang, Turki, dan Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved