Edukasi Pengendalian Hama, PPI Gelar Demspray dan Penyuluhan ke Petani di Bali
loading...
A
A
A
BALI - PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) member of ID Food, menyelenggarakan demspray untuk mengendalikan hama di lahan padi di Desa Bangbang, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, Kamis (9/3/2023).
Selain itu juga dilaksanakan penyerahan bantuan alat pertanian dan pestisida merek Dharmabas 500 EC, Dharmasip 50 EC, Dharmasan 600 EC, dan Dharmafur 3 GR.
PPI yang memiliki brand pestisida yaitu Dharmabrand, mengaplikasikan produk Dharmabas 500 EC untuk lahan sawah petani.
Kegiatan ini disaksikan langsung oleh Kelompok Tani setempat dengan tujuan melihat hasil nyata uji produk unggulan PPI, yang juga dihadiri Camat Tembuku, Putu Sumardiana, dan Kabid PKP Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Bangli, Gung Mas Mahyuni.
“Beberapa waktu lalu PPI menyelenggarakan acara yang sama di Malang dan Demak. Hari ini kami laksanakan di Bali. PPI akan terus akan mengadakan kegiatan serupa untuk membantu petani di titik lainnya yang membutuhkan solusi dalam pengendalian hama,” ujar Branch Manager PPI Denpasar, Nandung Tatag Sugiarto.
Selain pengendalian hama, PPI juga memberikan sosialiasi dan edukasi kepada Kelompok Tani Bangbang Let. Sosialisasi dan edukasi bertema Budidaya Tanaman Padi dan Perlindungan Tanaman dari Organisme Pengganggu Tanaman.
Sosialisasi tersebut disampaikan oleh BPP Kecamatan Tembuku. Sementara penyampaian product knowledge Dharmabrand disampaikan oleh Branch Manager PPI Denpasar Nandung Tatag Sugiarto dan Manager Pemasaran PPI Muhammad Arzini.
PPI kemudian memberikan bantuan alat pertanian beserta insektisida kepada Kelompok Tani secara simbolis. Diharapkan bantuan ini dapat membantu kelompok tani untuk memudahkan mengolah lahan dan juga meningkatkan hasil produksi pertanian.
Dengan demikian, pengawalan dari PPI sangat lengkap, mulai dari pengaplikasian penyemprotan, sebaran pengetahuan mengenai Budidaya Tanaman Padi dan Perlindungan Tanaman dari Organisme Pengganggun Tanaman, serta bantuan alat pertanian beserta insektisida.
“Semoga hasil panen petani setempat bisa meningkat dan dapat dicontoh oleh petani lainnya,” lanjut Nandung.
Selain itu juga dilaksanakan penyerahan bantuan alat pertanian dan pestisida merek Dharmabas 500 EC, Dharmasip 50 EC, Dharmasan 600 EC, dan Dharmafur 3 GR.
PPI yang memiliki brand pestisida yaitu Dharmabrand, mengaplikasikan produk Dharmabas 500 EC untuk lahan sawah petani.
Kegiatan ini disaksikan langsung oleh Kelompok Tani setempat dengan tujuan melihat hasil nyata uji produk unggulan PPI, yang juga dihadiri Camat Tembuku, Putu Sumardiana, dan Kabid PKP Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Bangli, Gung Mas Mahyuni.
“Beberapa waktu lalu PPI menyelenggarakan acara yang sama di Malang dan Demak. Hari ini kami laksanakan di Bali. PPI akan terus akan mengadakan kegiatan serupa untuk membantu petani di titik lainnya yang membutuhkan solusi dalam pengendalian hama,” ujar Branch Manager PPI Denpasar, Nandung Tatag Sugiarto.
Selain pengendalian hama, PPI juga memberikan sosialiasi dan edukasi kepada Kelompok Tani Bangbang Let. Sosialisasi dan edukasi bertema Budidaya Tanaman Padi dan Perlindungan Tanaman dari Organisme Pengganggu Tanaman.
Sosialisasi tersebut disampaikan oleh BPP Kecamatan Tembuku. Sementara penyampaian product knowledge Dharmabrand disampaikan oleh Branch Manager PPI Denpasar Nandung Tatag Sugiarto dan Manager Pemasaran PPI Muhammad Arzini.
PPI kemudian memberikan bantuan alat pertanian beserta insektisida kepada Kelompok Tani secara simbolis. Diharapkan bantuan ini dapat membantu kelompok tani untuk memudahkan mengolah lahan dan juga meningkatkan hasil produksi pertanian.
Dengan demikian, pengawalan dari PPI sangat lengkap, mulai dari pengaplikasian penyemprotan, sebaran pengetahuan mengenai Budidaya Tanaman Padi dan Perlindungan Tanaman dari Organisme Pengganggun Tanaman, serta bantuan alat pertanian beserta insektisida.
“Semoga hasil panen petani setempat bisa meningkat dan dapat dicontoh oleh petani lainnya,” lanjut Nandung.