Dua Pekan, 28 Pelaku Illegal Fishing Diamankan

Selasa, 14 Juli 2015 - 23:59 WIB
Dua Pekan, 28 Pelaku Illegal Fishing Diamankan
Dua Pekan, 28 Pelaku Illegal Fishing Diamankan
A A A
MAKASSAR - Sejak Juni hingga Juli 2015, Kepolisian Sektor Kepulauan Pangkep berhasil mengamankan 28 pelaku illegal fishing dengan 6 kasus.

Mereka diamankan lantaran menangkap ikan dengan merusak panorama alam di bawah laut dengan kerusakan terumbu karang 80 persen.

Kapolres Pangkep AKBP Hidayat mengatakan enam kasus yang proses penanganannya sebagian sudah ada di persidangan tersebut diantaranya 2 kasus Cantrang, 1 kasus Kompressor, dan 3 kasus bom.

Beberapa lokasi di bawah laut telah dilakukan olah TKP sebagai alat bukti kerusakan laut yang dilakukan nelayan menangkap ikan tidak ramah lingkungan.

"Adanya olah TKP di bawah laut menunjukkan Polri bekerja untuk menjaga kelestarian laut, dan memberikan tindakan tegas sesuai undang undang kepada orang yang merusak lautan," ujarnya.

Mantan Kapolres Selayar ini menambahkan untuk tim olah TKP dibawah laut bekerjasama dengan Balai Taman Nasional Takabonerate dan dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pangkep.

"Sekitar 34 ribu nelayan minta dukungan penangkapan ilegal fishing. Kami juga didukung oleh unsur Muspida dan pihak TNI," jelasnya.

Kasus penangkapan ilegal fishing terakhir terjadi 4 Juli 2015, Polres Pangkep berhasil menangkap 8 pelaku menggunakan bom di pulau Dewakan Caddi, Kecamatan Kalmas, yakni, Nawir, Muhammad Amin, Yuki, Sulemana, Sangkala, Sainuddin, Hamid, Sakaria.

Di pulau Jangang-Jangang, Pangkep, tim kepolisian berhasil mengamankan 8 perahu dengan alat kompressor .

Ditempat sama, Kabid Humas Polda Sulselbar, Kombes Pol Frans Barung Mangera, mengatakan jika sangat merespon ekspos kasus penegakan hukum di laut yang dilakukan Polres Pangkep.

"Dengan diresmikannya wadah Press Konference pertama dilakukan Kapolres Pangkep. Kita akan lakukan serupa dengan beberapa kasus kasus kinerja kepolisian lainnya ke publik," pungkasnya.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5582 seconds (0.1#10.140)