Keracunan Massal di KBB, 1 Warga Meninggal saat Dirawat di Rumah Sakit
loading...
Keracunan massal yang terjadi di Kampung Cilangari RW 11, Desa Cilangari, Kecamatan Gununghalu, KBB, mengakibatkan seorang warga meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSUD Cililin. Foto/Dok.MPI
A
A
A
BANDUNG BARAT - Salah seorang warga yang mengalami gejala keracunan makanan di Kampung Cilangari RW 11, Desa Cilangari, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat (KBB), meninggal dunia saat dirawat di RSUD Cililin.
Korban diketahui bernama Rahmat (63) dan menghembuskan nafas terakhirnya pada Senin (13/2/2023) malam. Sebelumnya dia sempat mendapatkan perawatan intensif dari petugas medis di RSUD Cililin namum nyawanya tidak tertolong.
"Tadi malam Pa Haji Rahmat meninggal dunia di RSUD Cililin, dia warga Kampung Cilangari RW 11," kata Kepala Desa Cilangari, Kecamatan Gununghalu, Sobana saat dihubungi, Selasa (14/2/2023).
Baca juga: Prabowo dan Khofifah Bertemu 4 Mata, Ini yang Dibahas
Dirinya membenarkan jika yang bersangkutan adalah salah satu dari 83 warga di kampung tersebut yang mengalami keracunan massal usai menyantap nasi boks dari kegiatan pengajian dalam peringatan Isra Miraj pada Sabtu (11/2/2023) malam lalu.
Warga tersebut sebelumnya sudah mendapatkan penanganan dari tim medis dengan diberikan cairan infusan. Setelah itu kondisinya sempat membaik sehingga dia bisa dirawat di kediamannya.
Akan tetapi, lanjut dia, kondisi korban kembali drop dan semakin parah. Hingga akhirnya pihak keluarga memutuskan kembali membawanya ke Puskesmas Gununghalu. Karena kondisinya yang butuh penanganan serius, lalu dia dirujuk ke RSUD Cililin kemarin siang.
"Dia dibawa ke RSUS Cililin dan dirawat di ruang ICU, tapi nyawanya gak tertolong dan yang bersangkutan meninggal dunia sekitar jam 11 malam," ujarnya.
Dikatakannya, warga mengena korban sebagai seorang tokoh masyarakat yang dikenal baik dan dermawan. Rencananya korban akan dikebumikan oleh pihak keluarganya hari ini. "Dia termasuk salah satu tokoh masyarakat di Kampung Cilangari. Semoga tidak ada lagi korban dan warga juga sepakat menganggap kejadian ini sebagai sebuah musibah," pungkasnya. adi haryanto
Korban diketahui bernama Rahmat (63) dan menghembuskan nafas terakhirnya pada Senin (13/2/2023) malam. Sebelumnya dia sempat mendapatkan perawatan intensif dari petugas medis di RSUD Cililin namum nyawanya tidak tertolong.
"Tadi malam Pa Haji Rahmat meninggal dunia di RSUD Cililin, dia warga Kampung Cilangari RW 11," kata Kepala Desa Cilangari, Kecamatan Gununghalu, Sobana saat dihubungi, Selasa (14/2/2023).
Baca juga: Prabowo dan Khofifah Bertemu 4 Mata, Ini yang Dibahas
Dirinya membenarkan jika yang bersangkutan adalah salah satu dari 83 warga di kampung tersebut yang mengalami keracunan massal usai menyantap nasi boks dari kegiatan pengajian dalam peringatan Isra Miraj pada Sabtu (11/2/2023) malam lalu.
Warga tersebut sebelumnya sudah mendapatkan penanganan dari tim medis dengan diberikan cairan infusan. Setelah itu kondisinya sempat membaik sehingga dia bisa dirawat di kediamannya.
Akan tetapi, lanjut dia, kondisi korban kembali drop dan semakin parah. Hingga akhirnya pihak keluarga memutuskan kembali membawanya ke Puskesmas Gununghalu. Karena kondisinya yang butuh penanganan serius, lalu dia dirujuk ke RSUD Cililin kemarin siang.
"Dia dibawa ke RSUS Cililin dan dirawat di ruang ICU, tapi nyawanya gak tertolong dan yang bersangkutan meninggal dunia sekitar jam 11 malam," ujarnya.
Dikatakannya, warga mengena korban sebagai seorang tokoh masyarakat yang dikenal baik dan dermawan. Rencananya korban akan dikebumikan oleh pihak keluarganya hari ini. "Dia termasuk salah satu tokoh masyarakat di Kampung Cilangari. Semoga tidak ada lagi korban dan warga juga sepakat menganggap kejadian ini sebagai sebuah musibah," pungkasnya. adi haryanto
(msd)
Lihat Juga :
