BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi di Samudra Hindia 

Minggu, 15 Januari 2023 - 10:34 WIB
BMKG memperingatkan potensi terjadinya gelombang tinggi di Samudera Hindia setinggi 4 meter. Para pelaut diminta menerapkan protokol keselamatan perjalanan. 
BANDUNG - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ) memperingatkan potensi terjadinya gelombang tinggi di Samudera Hindia setinggi 4 meter. Para pelaut diminta menerapkan protokol keselamatan perjalanan.

Prakiraan BMKG Stasiun Cilacap Sawardi mengatakan, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dan Barat Laut - Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot. Ssedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Barat Daya Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot.

"Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Jawa bagian timur, Perairan Kepulauan Sangihe hingga Kepulauan Talaud dan Laut Arafuru bagian timur, " jelas dia.

Melihat kondisi ini, pihaknya memperingatkan potensi gelombang tinggi antara 2,5 hingga 4 meter per 15 Januari 2023. Meliputi Samudera Hindia selatan Sukabumi, Samudera Hindia selatan Cianjur, Samudera Hindia selatan Garut, Samudera Hindia selatan Tasikmalaya, Samudera Hindia selatan Pangandaran.

Baca juga: Dorong Lapangan Kerja di Tapal Kuda, Sukorejo Situbondo Lokasi Konferensi Wisata Religi Internasional



Juga Samudera Hindia selatan Cilacap, Samudera Hindia selatan Kebumen, Samudera Hindia selatan Purworejo, dan Samudera Hindia selatan Yogyakarta.

Harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran. Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m). Kapal tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m). Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m). Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," imbuh dia
(msd)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More