Fakta-fakta Gempa M7,9 di Maluku, Nomor 5 Penting Dicatat

Selasa, 10 Januari 2023 - 07:18 WIB
Peta potensi tsunami yang dikeluarkan BMKG, usai terjadi gempa magnitudo 7,9 yang berpusat di perairan Maluku. Foto/BMKG
JAKARTA - Gempa bumi magnitudo 7,9 mengguncang wilayah Maluku, Selasa (10/1/2023). Gempa dahsyat pukul 00.47 WIB ini berpusat di laut, dengan kedalaman 131 km, pada koordinat 7,25 Lintang Selatan (LS), dan 130,18 Bujur Timur (BT). Tepatnya berjarak 150 km Barat Laut Maluku.

BMKG sempat memberi peringatan dini tsunami. Namun Pengumuman berakhirnya peringatan dini tsunami ini, diunggah akun Twitter BMKG @infoBMKG, pada pukul 03.43 WIB.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono melalui akun resminya di Twitter @DaryonoBMKG menyebutkan, hingga pukul 03.00 WIB, telah terjadi empat kali gempa bumi susulan, dengan magnitudo M5,5; M4,8; M4,5; dan M4,1.



"Berdasarkan hasil pengamatan tide gauge di sekitar sumber gempa, hingga pukul 03.00 WIB tidak tercatat adanya perubahan tinggi muka air laut yang signifikan (tidak terjadi tsunami)," tulis Daryono.

Baca juga: Peringatan Dini Tsunami Berakhir, 4 Gempa Susulan Guncang Maluku

Berikut fakta-fakta gempa dahsyat Maluku:

1. Potensi Tsunami

Hasil pemodelan menunjukkan, gempa bumi ini berpotensi tsunami dengan tingkat ancaman siaga di Maluku-Tengah, Kepulauan Maluku-Tenggara, Maluku-Tenggara-Barat P.Yamdena dan Kota-Ambon; dan tingkat ancaman waspada di Maluku-Tenggara, Seram-Bagian-Timur, Seram-Bagian-Barat, Buru, Wakatobi, Kendari Pulau Watulumango, Kepulauan Kendari, Konawe Bagian Selatan, Kota-Kendari dan Kendari.

2. Mekanisme Gempa
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content