Duel Maut 2 Pekerja di Taliabu Maluku Utara, Bogar Tewas Terkapar di Jalan
Selasa, 06 September 2022 - 17:07 WIB
MALUKU UTARA - Dua pria paruh baya terlibat perkelahian di Desa Todoli, Kecamatan Lede, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara , hingga menyebabkan Hermansas Bogar (47) tewas terkapar bersimbah darah di jalan.
Informasi yang dihimpun, pelaku pembunuhan bernama Asrul. Peristiwa ini terjadi Senin (5/9/2022).
Kronologi kejadian bermula ketika pelaku hendak menahan mesin las milik Isbar dikarenakan pelaku belum mendapatkan gaji selama kurang lebih 3 bulan.
Sementara saat itu, mesin las tersebut masih digunakan oleh korban untuk bekerja, pelaku dan korban sama-sama bekerja di bengkel perusahaan milik Isbar.
Kapolsek Taliabu Barat, AKP Algerya Stelly menyebutkan, korban masih mengoperasikan mesin las tersebut dikarenakan sudah mendapatkan ijin dari pemilik bengkel perusahaan tersebut.
“Sekira pukul 08.10 WIT, pelaku mendatangi korban saat korban sarapan, lalu terjadi komunikasi dan saling cekcok antara korban dengan pelaku,” ujarnya.
Pelaku pun langsung mencabut sebilah pisau dan menusuk ke dada sebelah kiri korban, korban langsung jatuh dan tidak sadarkan diri.
Usah menghabisi korban, pelaku kemudian lari dan menyerahkan diri ke pos penjagaan fort tolong milik PT. ADT yang berada di sekitar Desa Todoli.
Peristiwa ini pun segera ditangani oleh pihak kepolisian Polsek Taliabu Barat. Pelaku yang merupakan residivis, saat ini sudah dijobloskan ke sel tahanan.
"Korban ditikam, belum tahu berapa luka dialami. Korban ditemukan terkapar di jalan," tandas kapolsek.
Informasi yang dihimpun, pelaku pembunuhan bernama Asrul. Peristiwa ini terjadi Senin (5/9/2022).
Kronologi kejadian bermula ketika pelaku hendak menahan mesin las milik Isbar dikarenakan pelaku belum mendapatkan gaji selama kurang lebih 3 bulan.
Sementara saat itu, mesin las tersebut masih digunakan oleh korban untuk bekerja, pelaku dan korban sama-sama bekerja di bengkel perusahaan milik Isbar.
Kapolsek Taliabu Barat, AKP Algerya Stelly menyebutkan, korban masih mengoperasikan mesin las tersebut dikarenakan sudah mendapatkan ijin dari pemilik bengkel perusahaan tersebut.
“Sekira pukul 08.10 WIT, pelaku mendatangi korban saat korban sarapan, lalu terjadi komunikasi dan saling cekcok antara korban dengan pelaku,” ujarnya.
Pelaku pun langsung mencabut sebilah pisau dan menusuk ke dada sebelah kiri korban, korban langsung jatuh dan tidak sadarkan diri.
Usah menghabisi korban, pelaku kemudian lari dan menyerahkan diri ke pos penjagaan fort tolong milik PT. ADT yang berada di sekitar Desa Todoli.
Peristiwa ini pun segera ditangani oleh pihak kepolisian Polsek Taliabu Barat. Pelaku yang merupakan residivis, saat ini sudah dijobloskan ke sel tahanan.
"Korban ditikam, belum tahu berapa luka dialami. Korban ditemukan terkapar di jalan," tandas kapolsek.
(nic)
tulis komentar anda