Melawan saat Ditertibkan, Ratusan Pedagang Cincau Lempar Tikar dan Kursi ke Jalan
Jum'at, 29 Juli 2022 - 14:56 WIB
Ratusan pedagang Cincau di Taman Asmaul Husna di Jalan eks Tol Haurwangi-Rajamandala, Kabupaten Cianjur, melakukan perlawanan saat ditertibkan, Jumat (29/07/2022). MPI/Ricky
CIANJUR - Ratusan pedagang Cincau di Taman Asmaul Husna di Jalan eks Tol Haurwangi-Rajamandala, Kabupaten Cianjur, melakukan perlawanan saat ditertibkan , Jumat (29/07/2022).
Menurut pedagang, penertiban yang dilakukan Satpol PP Kabupaten Cianjur dan petugas gabungan lainnya tersebut terkesan mendadak.
Berdasarkan pantauan, para pedagang yang kecewa melemparkan tikar dan tempat duduk yang dipakai jualan ke tengah jalan. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk protes para pedagang.
"Seharusnya pihak Pemkab melaksanakan kegiatan tersebut jangan terlalu mendadak, supaya tidak terkesan menindas. Para pedagang kan sudah belanja untuk jualan, karena mendadak, akhirnya tak bisa jualan karena harus dibereskan sekarang juga," kata Ketua RW 08 Warga Kampung Sukamaju, Teten Kusnadi.
Kasatpol PP Kabupaten Cianjur, Hendri Prasetiyadi mengatakan, sosialisasi untuk mengosongkan para Pedagang Kaki Lima di jalan tersebut sudah beberapa kali dilakukan.
Bahkan, kata dia, beberapa kali akan ditertibkan namun para pedagang selalu banyak alasan hingga memberikan toleransi sebanyak empat kali.
"Sudah empat kali kita melakukan rencana pembongkaran, namun kali ini waktunya melaksanakan pembongkaran," katanya.
Baca: Tawuran Pelajar di Polewali Mandar, 1 Siswa Kritis Ditikam Badik.
Menurut pedagang, penertiban yang dilakukan Satpol PP Kabupaten Cianjur dan petugas gabungan lainnya tersebut terkesan mendadak.
Berdasarkan pantauan, para pedagang yang kecewa melemparkan tikar dan tempat duduk yang dipakai jualan ke tengah jalan. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk protes para pedagang.
"Seharusnya pihak Pemkab melaksanakan kegiatan tersebut jangan terlalu mendadak, supaya tidak terkesan menindas. Para pedagang kan sudah belanja untuk jualan, karena mendadak, akhirnya tak bisa jualan karena harus dibereskan sekarang juga," kata Ketua RW 08 Warga Kampung Sukamaju, Teten Kusnadi.
Kasatpol PP Kabupaten Cianjur, Hendri Prasetiyadi mengatakan, sosialisasi untuk mengosongkan para Pedagang Kaki Lima di jalan tersebut sudah beberapa kali dilakukan.
Bahkan, kata dia, beberapa kali akan ditertibkan namun para pedagang selalu banyak alasan hingga memberikan toleransi sebanyak empat kali.
"Sudah empat kali kita melakukan rencana pembongkaran, namun kali ini waktunya melaksanakan pembongkaran," katanya.
Baca: Tawuran Pelajar di Polewali Mandar, 1 Siswa Kritis Ditikam Badik.
tulis komentar anda