3 ABK Hilang saat Berlayar dari Malang, Serpihan Kapal Ditemukan di Gunungkidul
Senin, 02 Mei 2022 - 17:43 WIB
GUNUNGKIDUL - Kapal Mandala Putra, yang melakukan pelayaran dari Malang, menuju Cilacap, dilaporkan hilang kontak saat melintas di perairan selatan Gunungkidul, Jogjakarta. Hingga kini, keberadaan tiga nelayan muda yang menjadi Anak Buah Kapal (ABK) Mandala Putra, masih misterius.
Gelombang tinggi di pesisir selatan Gunungkidul, disebut telah menghantam kapal jenis sekoci tersebut hingga hancur. Koordinator Satlinmas Rescue Wilayah I Gunungkidul, Sunu Handoko Bayu Sagara mengatakan, Minggu (1/5/2022) malam mereka mendapat laporan jika ada sebuah sekoci hilang kontak.
Sekoci tersebut, dilaporkan hilang kontak usai mengalami kerusakan mesin di perairan tengah Pantai Baron. "Katanya mesinnya panas saat berada di selatan Pantai Baron. Sehingga terpaksa harus melakukan pendinginan. Namun setelah itu tidak ada kabarnya lagi," kata Sunu, Senin (2/5/2022).
Sunu mengungkapkan, kapal sekoci bernama lambung Mandala Putra ini hilang kontak sejak Jumat (29/4/2022) pukul 02.45 WIB. Mereka hilang kontak saat dalam perjalanan dari Malang, Jawa Timur, menuju ke Cilacap, Jawa Tengah.
Dari laporan kontak terakhir dengan ABK Mandala Putra, diperkirakan kapal hilang di sekitar Tebing Umbul, sebelah barat Pantai Ngitun, Purwodadi, Tepus. Kontak terakhir mereka berada di selatan Pantai Baron. "Hingga Senin (2/5/2022) Tim Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah I masih melakukan pencarian," kata Sunu.
Dikatakan Sunu, kapal skoci tersebut ditumpangi tiga orang. Ketiganya bernama Anggi Pratama (19) warga Songbanyu, Girisubo, Gunungkidul, yang merupakan tekong. Kemudian dua ABK yaitu Riki (21) dan Hendra (23) warga Cilacap, Jawa Tengah.
Gelombang tinggi di pesisir selatan Gunungkidul, disebut telah menghantam kapal jenis sekoci tersebut hingga hancur. Koordinator Satlinmas Rescue Wilayah I Gunungkidul, Sunu Handoko Bayu Sagara mengatakan, Minggu (1/5/2022) malam mereka mendapat laporan jika ada sebuah sekoci hilang kontak.
Sekoci tersebut, dilaporkan hilang kontak usai mengalami kerusakan mesin di perairan tengah Pantai Baron. "Katanya mesinnya panas saat berada di selatan Pantai Baron. Sehingga terpaksa harus melakukan pendinginan. Namun setelah itu tidak ada kabarnya lagi," kata Sunu, Senin (2/5/2022).
Baca Juga
Sunu mengungkapkan, kapal sekoci bernama lambung Mandala Putra ini hilang kontak sejak Jumat (29/4/2022) pukul 02.45 WIB. Mereka hilang kontak saat dalam perjalanan dari Malang, Jawa Timur, menuju ke Cilacap, Jawa Tengah.
Dari laporan kontak terakhir dengan ABK Mandala Putra, diperkirakan kapal hilang di sekitar Tebing Umbul, sebelah barat Pantai Ngitun, Purwodadi, Tepus. Kontak terakhir mereka berada di selatan Pantai Baron. "Hingga Senin (2/5/2022) Tim Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah I masih melakukan pencarian," kata Sunu.
Dikatakan Sunu, kapal skoci tersebut ditumpangi tiga orang. Ketiganya bernama Anggi Pratama (19) warga Songbanyu, Girisubo, Gunungkidul, yang merupakan tekong. Kemudian dua ABK yaitu Riki (21) dan Hendra (23) warga Cilacap, Jawa Tengah.
tulis komentar anda