Kapolres dan Wabup Bulukumba Pantau Ketersediaan Minyak Goreng
Rabu, 16 Maret 2022 - 13:37 WIB
BULUKUMBA - Polres Bulukumba bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba, melakukan pamantauan ketersediaan minyak goreng disejumlah gudang, pasar dan toko modern.
Peninjauan dipimpin langsung Kapolres Bulukumba AKBP Suryono Ridho Murtedjo, bersama dengan Wakil Bupati Bulukumba Edy Manaf, Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Bulukumba Munthasir Nawir.
Peninjauan dilakukan untuk memastikan ketersediaan minyak goreng di wilayah Bulukumba . Di mana dari hasil peninjauan, stok minyak goreng di gudang milik PT Mahameru dan PT Wira Eka Persadatama masih kosong.
"Dua gudang yang kita tinjau masih kosong, begitu juga dengan toko modern saat ini masih kosong yang disebabkan belum tibanya pasokan," terang AKBP Suryono.
Meski demikian, Suryono berharap agar distributor agar tidak menaikkan harga yang telah ditetapkan oleh pemerintah dan agar lebih cepat dalam pendistribusian, sehingga tidak menimbulkan kerumunan warga yang antri membeli minyak goreng untuk antisipasi penyebaran Covid-19 .
"Kami juga berharap warga tidak panik kemudian melakukan pembelian secara berlebihan yang justru bisa menyebabkan terjadinya kelangkaan minyak goreng di pasaran. Sesuaikan saja dengan kebutuhan," ucapnya.
Terkait dengan kenaikan harga ditingkat konsumen seperti saat sekarang ini, Kapolres Bulukumba mendorong Dinas Perindag agar melakukan operasi pasar.
“Menindaklanjuti perintah Bapak Kapolri, kami dari Polres Bulukumba akan memantau langsung distribusi minyak goreng yang ada di wilayah Bulukumba,” tegasnya.
Peninjauan dipimpin langsung Kapolres Bulukumba AKBP Suryono Ridho Murtedjo, bersama dengan Wakil Bupati Bulukumba Edy Manaf, Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Bulukumba Munthasir Nawir.
Peninjauan dilakukan untuk memastikan ketersediaan minyak goreng di wilayah Bulukumba . Di mana dari hasil peninjauan, stok minyak goreng di gudang milik PT Mahameru dan PT Wira Eka Persadatama masih kosong.
"Dua gudang yang kita tinjau masih kosong, begitu juga dengan toko modern saat ini masih kosong yang disebabkan belum tibanya pasokan," terang AKBP Suryono.
Meski demikian, Suryono berharap agar distributor agar tidak menaikkan harga yang telah ditetapkan oleh pemerintah dan agar lebih cepat dalam pendistribusian, sehingga tidak menimbulkan kerumunan warga yang antri membeli minyak goreng untuk antisipasi penyebaran Covid-19 .
"Kami juga berharap warga tidak panik kemudian melakukan pembelian secara berlebihan yang justru bisa menyebabkan terjadinya kelangkaan minyak goreng di pasaran. Sesuaikan saja dengan kebutuhan," ucapnya.
Terkait dengan kenaikan harga ditingkat konsumen seperti saat sekarang ini, Kapolres Bulukumba mendorong Dinas Perindag agar melakukan operasi pasar.
“Menindaklanjuti perintah Bapak Kapolri, kami dari Polres Bulukumba akan memantau langsung distribusi minyak goreng yang ada di wilayah Bulukumba,” tegasnya.
tulis komentar anda