Bule Ukraina Diculik, Tangan Diikat dan Dimasukkan ke Mobil Lalu Dirampok Komplotan WNA di Bali
Kamis, 03 Februari 2022 - 14:02 WIB
Seorang bule asal Ukraina, Oleg Zheinov (53) diculik dan dirampok kawanan warga negara asing (WNA) di Kuta Utara, Bali. Foto ilustrasi SINDOnews
DENPASAR - Seorang bule asal Ukraina, Oleg Zheinov (53) diculik dan dirampok kawanan warga negara asing (WNA) di Kuta Utara, Bali. Korban diikat tangannya lalu dimasukkan ke bagasi mobil.
Polisi kini mengejar pelaku yang diperkirakan berjumlah lima orang. "Kita dibackup Polda Bali masih mencari pelaku," kata Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara Iptu I Made Purwantara, Kamis (3/2/2022).
Peristiwa sadis itu terjadi di Luxury Lime Villas, Jalan Subak Sari, Tibubeneng, Kuta Utara, Rabu (2/2/2022) siang. Korban dan temannya, Cenly Elounora Lalenoh (25), awalnya datang ke vila yang disewa salah satu pelaku. Tujuannya untuk minta pertanggungjawaban hilangnya sepeda motor Celny.
Namun, pelaku menolak bertanggungjawab. Pelaku kemudian menelpon temannya. Tak lama setelah itu, datang empat bule dengan mobil yang dilengkapi sirine dan rotator.
Mereka mengaku polisi internasional. Tiba di depan vila, keempat pelaku yang memakai cadar langsung menghajar Oleg. Korban lalu diikat tangannya, diseret dan dimasukkan ke bagasi belakang mobil.
Cenly juga bernasib sama. Ia digelandang masuk ke mobil. Pelaku lalu tancap gas ke arah Tabanan. Korban dan temannya sempat disekap selama dua jam sebelum akhirnya dilepaskan. Baca juga: Bule Cantik Rusia Diusir dari Bali Usai Jalani Karantina COVID-19
Selama disekap, pelaku merampas handphone dan memaksa korban memberi pasword mobile banking. Jika tidak, pelaku mengancam mematahkan kaki korban. "Di handphone korban ada kartu ATM, user name dan pasword," ujar Purwantara.
Polisi kini mengejar pelaku yang diperkirakan berjumlah lima orang. "Kita dibackup Polda Bali masih mencari pelaku," kata Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara Iptu I Made Purwantara, Kamis (3/2/2022).
Peristiwa sadis itu terjadi di Luxury Lime Villas, Jalan Subak Sari, Tibubeneng, Kuta Utara, Rabu (2/2/2022) siang. Korban dan temannya, Cenly Elounora Lalenoh (25), awalnya datang ke vila yang disewa salah satu pelaku. Tujuannya untuk minta pertanggungjawaban hilangnya sepeda motor Celny.
Namun, pelaku menolak bertanggungjawab. Pelaku kemudian menelpon temannya. Tak lama setelah itu, datang empat bule dengan mobil yang dilengkapi sirine dan rotator.
Mereka mengaku polisi internasional. Tiba di depan vila, keempat pelaku yang memakai cadar langsung menghajar Oleg. Korban lalu diikat tangannya, diseret dan dimasukkan ke bagasi belakang mobil.
Cenly juga bernasib sama. Ia digelandang masuk ke mobil. Pelaku lalu tancap gas ke arah Tabanan. Korban dan temannya sempat disekap selama dua jam sebelum akhirnya dilepaskan. Baca juga: Bule Cantik Rusia Diusir dari Bali Usai Jalani Karantina COVID-19
Selama disekap, pelaku merampas handphone dan memaksa korban memberi pasword mobile banking. Jika tidak, pelaku mengancam mematahkan kaki korban. "Di handphone korban ada kartu ATM, user name dan pasword," ujar Purwantara.
(don)
tulis komentar anda