ABK Kapal Kargo CNC Neptune Jatuh dan Hilang di Parairan Anambas
Rabu, 05 Januari 2022 - 15:24 WIB
ABK kapal kargo CNC Neptune jatuh dan hilang di parairan Anambas.Foto/ilustrasi
KEPULAUAN ANAMBAS - Nahas dialami seorang anak buah kapal (ABK) Kapal Asing CNC NEPTUNE di Perairan Kabupaten Anambas, Kepulauan Riau, Rabu (05/01/2022. Warga Negara Filiphina tersebut terjatuh ke laut dan hingga saat ini belum dapat ditemukan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna Mexianus Bekabel menyebutkan, Tim Rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Anambas bergerak ke lokasi dengan menggunakan 1 unit Rigid Inflatable Boat (RIB) untuk melakukan pencarian dan pertolongan.
Baca juga: Kronologis Terungkapnya Ibu Muda Jadi Joki Vaksinasi COVID-19 di Semarang
“Saat ini tim kita menuju lokasi. Kita juga dibantu TNI AU memantau dari udara dikarenakan rencana dari Singapura menggerakkan pesawat udara,” ujarnya.
ABK kapal asing tersebut jatuh dari kapal di Perairan Kabupaten Kepulauan Anambas sekitar 39 NM arah Barat Laut dari pelabuhan Antang Kabupaten Kepulauan Anambas. Rencananya kapal kargo tersebut akan berlayar dari Singapura menuju Vietnam.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna mendapat informasi peristiwa tersebut dari petugas siaga komunikasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna dari Basarnas Comand Centre (BCC). Kemudian tim langsung menuju lokasi untuk menyelamatkan korban. “Kita dapat informasi dari petugas siaga komunikasi pukul 08.20 WIB tadi,” kata Mexi.
Dalam operasi SAR tersebut melibatkan unsur dari Lanal Tarempa, Polair Polres Kepulauan Anambas dan Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Tarempa. Saat ini, pihak Singapura telah mendapatkan izin ruang udara dari pihak terkait di Indonesia untuk mencari korban.
“Korban bernama Gilbert, usianya 33 tahun. Dia bertugas sebagai Oiler di Kapal Kargo CNC Neptune,” paparnya.
Lihat Juga: Terpidana Mati Mary Jane Bebas dan Bisa Dipulangkan ke Filipina, Ini Respons Kemenkumham DIY
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna Mexianus Bekabel menyebutkan, Tim Rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Anambas bergerak ke lokasi dengan menggunakan 1 unit Rigid Inflatable Boat (RIB) untuk melakukan pencarian dan pertolongan.
Baca juga: Kronologis Terungkapnya Ibu Muda Jadi Joki Vaksinasi COVID-19 di Semarang
“Saat ini tim kita menuju lokasi. Kita juga dibantu TNI AU memantau dari udara dikarenakan rencana dari Singapura menggerakkan pesawat udara,” ujarnya.
ABK kapal asing tersebut jatuh dari kapal di Perairan Kabupaten Kepulauan Anambas sekitar 39 NM arah Barat Laut dari pelabuhan Antang Kabupaten Kepulauan Anambas. Rencananya kapal kargo tersebut akan berlayar dari Singapura menuju Vietnam.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna mendapat informasi peristiwa tersebut dari petugas siaga komunikasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna dari Basarnas Comand Centre (BCC). Kemudian tim langsung menuju lokasi untuk menyelamatkan korban. “Kita dapat informasi dari petugas siaga komunikasi pukul 08.20 WIB tadi,” kata Mexi.
Dalam operasi SAR tersebut melibatkan unsur dari Lanal Tarempa, Polair Polres Kepulauan Anambas dan Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Tarempa. Saat ini, pihak Singapura telah mendapatkan izin ruang udara dari pihak terkait di Indonesia untuk mencari korban.
“Korban bernama Gilbert, usianya 33 tahun. Dia bertugas sebagai Oiler di Kapal Kargo CNC Neptune,” paparnya.
Lihat Juga: Terpidana Mati Mary Jane Bebas dan Bisa Dipulangkan ke Filipina, Ini Respons Kemenkumham DIY
(msd)
tulis komentar anda