Pemkot Dedikasikan WTP untuk Masyarakat
Jum'at, 05 Juni 2020 - 19:07 WIB
Pemkot Dedikasikan WTP untuk Masyarakat
KOTA GORONTALO - Pemerintah Kota Gorontalo mendedikasikan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) keenam untuk masyarakat Kota Gorontalo. Demikian kata Wali Kota Gorontalo Marten Taha, saat diwawancarai awak media usia menerima Laporan Hasil Pemeriksaan dari BPK RI Perwakilan Provinsi Gorontalo, atas hasil LKPD tahun 2019 dengan hasil yang memuaskan.
"LHP tahun 2019 dengan predikat WTP suatu hal yang membanggakan bagi kami. Dengan hasil ini tentunya mengisyaratkan tata kelola keuangan perintahan kota Gorontalo berjalan sesuai dengan mekanisme dan aturan yang ada" ujarnya
Marten menambahkan bahwa WTP bukan sesuatu yang diberikan, tetapi sebuah pencapaian apa yang dikerjakan itu diapresiasi oleh lembaga lain. Dan atas pencapian ini didedikasikan untuk masyarakat Kota Gorontalo.
Di jelaskannnya, pemeriksaan pengelolaan keuangan di Kota Gorontalo, bukan hanya dilakukan oleh BPK RI tetapi dilakukan juga oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Pusat. Dan Kota Gorontalo adalah satu-satunya daerah yang dilakukan audit, oleh dua lembaga ini. Prestasi ini merupakan bagian dari sinergitas semua pihak, dengan Pemerintah Kota Gorontalo. Mulai dari lembaga vertikal, BUMD, BUMN, DPRD Kota Gorontalo, serta seluruh komponen masyarakat serta seluruh masyarakat Kota Gorontalo.
"Saya berterima kasih kepada seluruh pihak yang selama ini sudah bersinergi dengan Pemerintah Kota Gorontalo, dalam menjalankan roda pemerintahan daerah dan program kegiatan. Kedepannya, dukungan dari semua pihak ini sangat kami butuhkan demi kemaslahatan masyarakat di Kota Gorontalo. Ini pada dasarnya menjadi tantangan juga bagi kami untuk kedepan, karena tahun paling sulit di masa pemerintahan kami adalah tahun 2020, dimana kami diperhadapkan dengan pandemi Covid-19, yang memberikan pengaruh terhadap seluruh sendi kehidupan masyarakat, dan roda pemerintahan daerah di Kota Gorontalo," terang Marten.
Senada diungkapkan Wakil Walikota Gorontalo Ryan Kono, bahwa prestasi yang diraih Pemerintah Kota Gorontalo adalah motivasi bagi seluruh jajaran di lingkup Pemerintah Kota Gorontalo. Dirinya berharap, seluruh aparat, baik itu ASN maupun TPKD tidak cepat puas dengan prestasi yang sudah diraih. Tetapi lebih meningkatkan kinerjanya, agar kedepan pelaksanaan program kegiatan lebih tersampaikan kepada masyarakat.
"Kita patut berbangga dengan prestasi ini, tetapi kita tidak harus cepat puas dengan prestasi tersebut. Ini adalah sebuah tantangan kedepan atas kinerja untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, kita tentunya harus lebih paham dengan perkembangan masyarakat, agar mudah kita melayani mereka melalui program kegiatan yang akan dijalankan kedepan," tutup Ryan. (Meyshinta Ts Napu)
"LHP tahun 2019 dengan predikat WTP suatu hal yang membanggakan bagi kami. Dengan hasil ini tentunya mengisyaratkan tata kelola keuangan perintahan kota Gorontalo berjalan sesuai dengan mekanisme dan aturan yang ada" ujarnya
Marten menambahkan bahwa WTP bukan sesuatu yang diberikan, tetapi sebuah pencapaian apa yang dikerjakan itu diapresiasi oleh lembaga lain. Dan atas pencapian ini didedikasikan untuk masyarakat Kota Gorontalo.
Di jelaskannnya, pemeriksaan pengelolaan keuangan di Kota Gorontalo, bukan hanya dilakukan oleh BPK RI tetapi dilakukan juga oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Pusat. Dan Kota Gorontalo adalah satu-satunya daerah yang dilakukan audit, oleh dua lembaga ini. Prestasi ini merupakan bagian dari sinergitas semua pihak, dengan Pemerintah Kota Gorontalo. Mulai dari lembaga vertikal, BUMD, BUMN, DPRD Kota Gorontalo, serta seluruh komponen masyarakat serta seluruh masyarakat Kota Gorontalo.
"Saya berterima kasih kepada seluruh pihak yang selama ini sudah bersinergi dengan Pemerintah Kota Gorontalo, dalam menjalankan roda pemerintahan daerah dan program kegiatan. Kedepannya, dukungan dari semua pihak ini sangat kami butuhkan demi kemaslahatan masyarakat di Kota Gorontalo. Ini pada dasarnya menjadi tantangan juga bagi kami untuk kedepan, karena tahun paling sulit di masa pemerintahan kami adalah tahun 2020, dimana kami diperhadapkan dengan pandemi Covid-19, yang memberikan pengaruh terhadap seluruh sendi kehidupan masyarakat, dan roda pemerintahan daerah di Kota Gorontalo," terang Marten.
Senada diungkapkan Wakil Walikota Gorontalo Ryan Kono, bahwa prestasi yang diraih Pemerintah Kota Gorontalo adalah motivasi bagi seluruh jajaran di lingkup Pemerintah Kota Gorontalo. Dirinya berharap, seluruh aparat, baik itu ASN maupun TPKD tidak cepat puas dengan prestasi yang sudah diraih. Tetapi lebih meningkatkan kinerjanya, agar kedepan pelaksanaan program kegiatan lebih tersampaikan kepada masyarakat.
"Kita patut berbangga dengan prestasi ini, tetapi kita tidak harus cepat puas dengan prestasi tersebut. Ini adalah sebuah tantangan kedepan atas kinerja untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, kita tentunya harus lebih paham dengan perkembangan masyarakat, agar mudah kita melayani mereka melalui program kegiatan yang akan dijalankan kedepan," tutup Ryan. (Meyshinta Ts Napu)
(atk)
Lihat Juga :
tulis komentar anda