Ikatan Alumni ITB dan Pasar Modal Siapkan 60 Ribu Vaksin COVID- 19 di Pekanbaru
Jum'at, 05 November 2021 - 07:46 WIB
PEKANBARU - Pasar Modal Indonesia menggelar kegiatan vaksinasi COVID-19 di Pekanbaru, Riau. Kegiatan vaksinasi Pasar Modal Indonesia menyiapkan 60 dosis dan mengandeng Ganesha Ikatan Alumni ITB (IA-ITB).
Kegiatan Pasar Modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menggelar vaksinasi di Pekanbaru selama sepekan.
Sentra vaksinasi dilaksanakan pada tanggal 4 sampai dengan 10 November 2021 di 13 lokasi di Pekanbaru, berpusat di Rumah Sakit Daerah Madani dan Rumah Sakit Universitas Riau.
"Pemerintah Kota (Pemkot) sangat mengapresiasi vaksinasi yang dilakukan oleh pasar modal indonesia dan IA-ITB. Pelaksanaan vaksinasi yang cukup tinggi diharapkan mempercepatperbaikan ekonomi di Pekanbaru," imbuh El Sabrina, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Pekanbaru, Kamis (4/11/2021).
Pemkot Pekanbaru juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol 3M. Saat ini Kota Pekanbaru masih melakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2.
Berdasarkan data 22 Oktober 2021, cakupan vaksinasi Covid-19 di Pekanbaru baru mencapai 64,8% dari target. Kota Pekanbaru masih membutuhkan 750.146 dosis vaksin, dengan rincian 297.834 dosis untuk penyuntikan vaksin tahap pertama dan 452.312 dosis untuk vaksin tahap kedua.
"Harapannya, 60 ribu vaksin yang dialokasikan. Dalam rangka HUT ke-44 pasar modal Indonesia dapat mempercepat herd immunity di Pekanbaru," tambah Arnaldo Eka Putra, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru.
Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan Kantor OJK Provinsi Riau, Elvira Azwan menyampaikan mempercepat vaksinasi sangat penting untuk memulihkan perekonomian. Karena dengan herd immunity maka perekonomian kembali bergerak.
Kegiatan Pasar Modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menggelar vaksinasi di Pekanbaru selama sepekan.
Sentra vaksinasi dilaksanakan pada tanggal 4 sampai dengan 10 November 2021 di 13 lokasi di Pekanbaru, berpusat di Rumah Sakit Daerah Madani dan Rumah Sakit Universitas Riau.
"Pemerintah Kota (Pemkot) sangat mengapresiasi vaksinasi yang dilakukan oleh pasar modal indonesia dan IA-ITB. Pelaksanaan vaksinasi yang cukup tinggi diharapkan mempercepatperbaikan ekonomi di Pekanbaru," imbuh El Sabrina, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Pekanbaru, Kamis (4/11/2021).
Pemkot Pekanbaru juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol 3M. Saat ini Kota Pekanbaru masih melakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2.
Berdasarkan data 22 Oktober 2021, cakupan vaksinasi Covid-19 di Pekanbaru baru mencapai 64,8% dari target. Kota Pekanbaru masih membutuhkan 750.146 dosis vaksin, dengan rincian 297.834 dosis untuk penyuntikan vaksin tahap pertama dan 452.312 dosis untuk vaksin tahap kedua.
"Harapannya, 60 ribu vaksin yang dialokasikan. Dalam rangka HUT ke-44 pasar modal Indonesia dapat mempercepat herd immunity di Pekanbaru," tambah Arnaldo Eka Putra, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru.
Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan Kantor OJK Provinsi Riau, Elvira Azwan menyampaikan mempercepat vaksinasi sangat penting untuk memulihkan perekonomian. Karena dengan herd immunity maka perekonomian kembali bergerak.
tulis komentar anda