Minim Catatan Sejarah, Bangunan Makam di Jalan Majapahit Kota Malang Masih Misteri
Kamis, 21 Oktober 2021 - 09:06 WIB
MALANG - Minimnya catatan sejarah mengenai bangunan makam di Jalan Majapahit di Kota Malang menjadikannya sebuah misteri. Masyarakat Kota Malang yang melintasi Jalan Majapahit Kota Malang tentu tak asing dengan keberadaan bangunan menyerupai makam.
Bangunan ini terlihat dari sisi Jalan Majapahit , yang letaknya persis berada di belakang Wisma Tumapel, berjarak 300 meter dari Balai Kota Malang. Bangunan ini juga lokasinya tepat berdiri di utara Jembatan Majapahit, yang berada di seberang pintu masuk Taman Rekreasi Kota (Tarekot) dan Mini Block Office Kompleks Balai Kota Malang.
Bangunan dengan pagar tembok bercat hitam ini tampak misterius. Tampak dari jalan protokol utama Kota Malang, pengemudi kendaraan bisa melihat ada satu pohon rimbun nan lebat, yang berada tepat di area dalam pagar bangunan, yang diduga makam.
Memasuki area bangunan, terdapat semacam bangunan kecil semacam gasebo, yang melindungi bangunan menyerupai makam. Terlihat sebuah bangunan yang diduga makam ini dibangun sedemikian rupa menyerupai layaknya makam dengan panjang mencapai dua meter.
Bahkan kijing dari semen dan batu nisan terlihat jelas. Tapi saat dilakukan penelusuran tak ditemukan tulisan nama dan siapa yang dimakamkan di sana.
Misteri pun merebak di kalangan masyarakat Kota Malang, ada yang menyebut itu merupakan makam salah satu sesepuh Kota Malang yang mbabat alas atau membuka hutan, untuk tempat tinggal pertama di Kota Malang.
Ada juga yang mengatakan, bangunan diduga makam itu merupakan makam jasad orang Belanda, yang menjadi satu rangkaian dengan Wisma Tumapel, yang dahulu bernama Splendid Inn, saat menjadi hotel di masa kependudukan Belanda.
Bahkan ada yang menyebut itu hanyalah petilasan seseorang yang konon menjadi pembuka hutan di Kota Malang. Tapi yang pasti belum ada catatan sejarah yang pasti mengenai bangunan makam ini.
Pakar Sejarah Universitas Negeri Malang (UM) Dr. Reza Hudiyanto menyatakan, dari catatan sejarah yang dimiliki ia tak mengetahui secara pasti siapa yang dimakamkan di situ.
Bangunan ini terlihat dari sisi Jalan Majapahit , yang letaknya persis berada di belakang Wisma Tumapel, berjarak 300 meter dari Balai Kota Malang. Bangunan ini juga lokasinya tepat berdiri di utara Jembatan Majapahit, yang berada di seberang pintu masuk Taman Rekreasi Kota (Tarekot) dan Mini Block Office Kompleks Balai Kota Malang.
Bangunan dengan pagar tembok bercat hitam ini tampak misterius. Tampak dari jalan protokol utama Kota Malang, pengemudi kendaraan bisa melihat ada satu pohon rimbun nan lebat, yang berada tepat di area dalam pagar bangunan, yang diduga makam.
Memasuki area bangunan, terdapat semacam bangunan kecil semacam gasebo, yang melindungi bangunan menyerupai makam. Terlihat sebuah bangunan yang diduga makam ini dibangun sedemikian rupa menyerupai layaknya makam dengan panjang mencapai dua meter.
Bahkan kijing dari semen dan batu nisan terlihat jelas. Tapi saat dilakukan penelusuran tak ditemukan tulisan nama dan siapa yang dimakamkan di sana.
Misteri pun merebak di kalangan masyarakat Kota Malang, ada yang menyebut itu merupakan makam salah satu sesepuh Kota Malang yang mbabat alas atau membuka hutan, untuk tempat tinggal pertama di Kota Malang.
Ada juga yang mengatakan, bangunan diduga makam itu merupakan makam jasad orang Belanda, yang menjadi satu rangkaian dengan Wisma Tumapel, yang dahulu bernama Splendid Inn, saat menjadi hotel di masa kependudukan Belanda.
Bahkan ada yang menyebut itu hanyalah petilasan seseorang yang konon menjadi pembuka hutan di Kota Malang. Tapi yang pasti belum ada catatan sejarah yang pasti mengenai bangunan makam ini.
Pakar Sejarah Universitas Negeri Malang (UM) Dr. Reza Hudiyanto menyatakan, dari catatan sejarah yang dimiliki ia tak mengetahui secara pasti siapa yang dimakamkan di situ.
tulis komentar anda