Taufan Pawe Bahas Konsep Smart City Parepare pada ISCFE Apeksi
Kamis, 14 Oktober 2021 - 14:42 WIB
Wali Kota Parepare Taufan Pawe menghadiri event Indo Smart City Forum & Expo (ISCFE) 2021 yang digelar Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi).
YOGYAKARTA - Wali Kota Parepare Taufan Pawe menghadiri event Indo Smart City Forum & Expo (ISCFE) 2021 yang digelar Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi).
Acara tersebut juga diikuti wali kota se-Indonesia serta Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Komunikasi dan Informasi Johnny Gerard Plate dan sejumlah pejabat lainnya di Yogyakarta, Rabu (13/10/2021).
Kegiatan itu mengusung tema 'Membangun Ekosistem Smart City Berkelanjutan bagi Penanggulangan Pandemi', dilaksanakan selama tiga hari sejak 13 hingga 15 Oktober di Ballroom Forum The Rich Jogja Hotel. Selain ISCFE, juga dilakukan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) APEKSI tahun 2021, untuk membahas isu-isu terkini seputar smart city atau kota pintar.
Ketua Dewan Pengurus Apeksi Bima Arya Sugiarto mengatakan, smart city merupakan kota yang mampu memanfaatkan Sumber Daya Manusia (SDM), modal sosial dan infrastruktur telekomunikasi modern untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan berkualitas kehidupan tinggi.
"Smart city merupakan sebuah konsep pintar yang membantu masyarakat dalam mengelola sumber daya yang ada secara efisien. Kita bangun pemerintahan berbasis partisipasi masyarakat," kata dia.
Wali Kota Parepare Taufan Pawe mengatakan, ada beberapa langkah yang dilakukan pemerintah daerah dalam menerapkan smart city di Kota Parepare. "Yaitu implementasi di bidang ekonomi dengan memberdayakan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Bidang sosial diwujudkan melalui pelayanan pendidikan dan kesehatan. Bidang lingkungan hidup melalui layanan pengelolaan lingkungan yang bersih dan sehat," urainya.
Selain itu, juga dilakukan penerapan e-government atau pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam pelayanan pemerintah. "Serta menghadirkan inovasi yang mendukung Parepare sebagai kota pintar atau smart city," tandas wali kota dua periode itu. CM
Acara tersebut juga diikuti wali kota se-Indonesia serta Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Komunikasi dan Informasi Johnny Gerard Plate dan sejumlah pejabat lainnya di Yogyakarta, Rabu (13/10/2021).
Kegiatan itu mengusung tema 'Membangun Ekosistem Smart City Berkelanjutan bagi Penanggulangan Pandemi', dilaksanakan selama tiga hari sejak 13 hingga 15 Oktober di Ballroom Forum The Rich Jogja Hotel. Selain ISCFE, juga dilakukan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) APEKSI tahun 2021, untuk membahas isu-isu terkini seputar smart city atau kota pintar.
Ketua Dewan Pengurus Apeksi Bima Arya Sugiarto mengatakan, smart city merupakan kota yang mampu memanfaatkan Sumber Daya Manusia (SDM), modal sosial dan infrastruktur telekomunikasi modern untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan berkualitas kehidupan tinggi.
"Smart city merupakan sebuah konsep pintar yang membantu masyarakat dalam mengelola sumber daya yang ada secara efisien. Kita bangun pemerintahan berbasis partisipasi masyarakat," kata dia.
Wali Kota Parepare Taufan Pawe mengatakan, ada beberapa langkah yang dilakukan pemerintah daerah dalam menerapkan smart city di Kota Parepare. "Yaitu implementasi di bidang ekonomi dengan memberdayakan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Bidang sosial diwujudkan melalui pelayanan pendidikan dan kesehatan. Bidang lingkungan hidup melalui layanan pengelolaan lingkungan yang bersih dan sehat," urainya.
Selain itu, juga dilakukan penerapan e-government atau pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam pelayanan pemerintah. "Serta menghadirkan inovasi yang mendukung Parepare sebagai kota pintar atau smart city," tandas wali kota dua periode itu. CM
(ars)
tulis komentar anda