Pasien Sembuh Ditulis Meninggal, Ini Kata Tim Satgas COVID-19 Denpasar

Selasa, 07 September 2021 - 14:58 WIB
Tim Satgas COVID-19 Denpasar, Bali angkat bicara soal kasus seorang pasien sembuh COVID-19 namun ditulis meninggal. Kasus itu disebut hanya kesalahan input data. Foto/Ilustrasi/Dok.SINDOnews
DENPASAR - Tim Satgas COVID-19 Denpasar, Bali angkat bicara soal kasus seorang pasien sembuh COVID-19 namun ditulis meninggal . Kasus itu disebut hanya kesalahan input data.

"Ada kesalahan dari petugas atau human error saat menginput data," kata juru bicara Satgas COVID-19 Denpasar I Dewa Gede Rai, Selasa (7/9/2021).

Dia memaparkan, kesalahan itu terjadi ketika petugas menginput data, Sabtu (4/9/2021). Namun karena sudah sore, perbaikan tidak bisa dilakukan hari itu juga.



Baca juga: Ada Kasus COVID-19 Fiktif di Denpasar, Pasien Sembuh Ditulis Meninggal

Keesokan harinya, Minggu (5/9/2021), perbaikan dilakukan. "Pasien yang tadinya ditulis meninggal sudah diganti. Jadi sudah clear, tidak usah diperpanjang," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Ketut JG, pasien COVID-19 yang sudah sembuh dinyatakan meninggal dan diinput dalam data NAR (New All Record) Satgas COVID-19. Polisi masih menyelidiki kasus ini.

Baca juga: Kelihaian Gajah Mada Taklukan 2 Kerajaan Besar, Samudera Pasai dan Sunda

Terungkapnya kasus itu bermula dari petugas Babinkamtibmas yang menelepon perusahaan garmen tempat JG bekerja. Tujuannya mengkonfirmasi apakah JG meninggal karena COVID-19.

Pihak perusahaan lalu menghubungi keluarga JG. Pihak keluarga kaget dan mengkonfirmasi JG sudah sembuh dan masih beristirahat di kampungnya di Buleleng.

JG terpapar COVID-19 pada 24 Agustus 2021 lalu menjalani isolasi terpusat (isoter) di sebuah hotel di Kuta. Minggu (5/6/2021), JG dinyatakan sembuh dan pulang dari tempat isoter.
(shf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content