Baliho Puan For Presiden 2024 di Blitar Dikabarkan Diserang, DPC PDIP: Belum Dapat Info
Sabtu, 14 Agustus 2021 - 12:09 WIB
Banyak tukang becak wisata serta pedagang kecil di sekitar makam yang terdampak pandemi COVID-19. Sejak berlaku PPKM Darurat yang diikuti penutupan lokasi wisata makam Bung Karno, kata Trijanto mereka semakin sulit mencari penghasilan.
"Kalau itu benar, pertanda rakyat lebih menyukai bansos daripada baliho. Dan daripada buat belanja baliho, mending dibelikan sembako lalu dibagikan untuk yang membutuhkan," ujar Trijanto.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, biaya untuk pembuatan sekaligus pemasangan satu baliho dengan memakai rangka kayu sebesar Rp2 juta. Sedangkan biaya baliho untuk dipasang di kerangka besi papan bilboard Rp1 juta.
Pemasang baliho masih membayar biaya sewa sekitar Rp3 juta per bulan. Yang paling mahal tarif sewa baliho bermodel bando (di tengah jalan), yakni Rp10 juta per bulan. Di kota Blitar, baliho Ketua DPR RI Puan Maharani bertebaran di mana-mana.
"Kalau itu benar, pertanda rakyat lebih menyukai bansos daripada baliho. Dan daripada buat belanja baliho, mending dibelikan sembako lalu dibagikan untuk yang membutuhkan," ujar Trijanto.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, biaya untuk pembuatan sekaligus pemasangan satu baliho dengan memakai rangka kayu sebesar Rp2 juta. Sedangkan biaya baliho untuk dipasang di kerangka besi papan bilboard Rp1 juta.
Pemasang baliho masih membayar biaya sewa sekitar Rp3 juta per bulan. Yang paling mahal tarif sewa baliho bermodel bando (di tengah jalan), yakni Rp10 juta per bulan. Di kota Blitar, baliho Ketua DPR RI Puan Maharani bertebaran di mana-mana.
(shf)
tulis komentar anda