Pemabuk Tewas Tabrak Tiang Pembatas Rel di Gancahan Sleman
Kamis, 28 Mei 2020 - 13:13 WIB
Heru Tri Sasongko (44) pemabuk warga Nyamplung Kidul, Sleman, tewas setelah motor yang dikendarainya menabrak tiang pembatas rel kereta api di Gancahan.Foto/SINDO MEDIA/Priyo Setyawan
SLEMAN - Heru Tri Sasongko (44) warga Nyamplung Kidul, Balecatur, Gamping, Sleman, tewas setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak tiang pembatas rel kereta api di Gancahan, Sidomulyo, Sleman, Rabu (27/5/2020) malam pukul 23.44 WIB.
Panit Lantas Polsek Godean, Aiptu Tugi Prihyatno menjelaskan, kejadian berawal saat Heru Tri Sasongko yang mengendarai sepeda motor AB 5056 MT berboncengan dengan Gunawan Wiji Atmoko (34) melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan tinggi.
Diduga terpengaruh minuman keras (miras), saat akan menyeberang perlintasan kerata api (KA) Gancahan, Sidomulyo, Godean kehilangan kendali, sehingga terjatuh dan membentur tiang besi pembatas rel KA.
“Akibatnya, kejadian ini Heru Tri Sasongko meninggal di lokasi, karena mengalami cidera berat di kepala dan muntah darah. Sedangkan pembocengnya mengalami luka sobek di kepala, lecet di tangan dan kaki,” kata Tugi, Kamis (28/5/2020).
Tugi menjelaskan Heru Tri Sasongko dibawa ke RSUP Dr Sardjito, sedangkan Gunawan Wiji Atmoko dirawat di RS PKU Muhammadiyah Sleman.
Tugi menambahkan, untuk kondisi sepeda motor mengalami kerusakan pada bagian lampu depan pecah dan foot step kiri bengkok. Kendaraa dibawa ke Satlantas Polres Sleman untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Panit Lantas Polsek Godean, Aiptu Tugi Prihyatno menjelaskan, kejadian berawal saat Heru Tri Sasongko yang mengendarai sepeda motor AB 5056 MT berboncengan dengan Gunawan Wiji Atmoko (34) melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan tinggi.
Diduga terpengaruh minuman keras (miras), saat akan menyeberang perlintasan kerata api (KA) Gancahan, Sidomulyo, Godean kehilangan kendali, sehingga terjatuh dan membentur tiang besi pembatas rel KA.
“Akibatnya, kejadian ini Heru Tri Sasongko meninggal di lokasi, karena mengalami cidera berat di kepala dan muntah darah. Sedangkan pembocengnya mengalami luka sobek di kepala, lecet di tangan dan kaki,” kata Tugi, Kamis (28/5/2020).
Tugi menjelaskan Heru Tri Sasongko dibawa ke RSUP Dr Sardjito, sedangkan Gunawan Wiji Atmoko dirawat di RS PKU Muhammadiyah Sleman.
Tugi menambahkan, untuk kondisi sepeda motor mengalami kerusakan pada bagian lampu depan pecah dan foot step kiri bengkok. Kendaraa dibawa ke Satlantas Polres Sleman untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
(zil)
tulis komentar anda