Lupa Matikan Obat Nyamuk, Satu Rumah di Batanghari Ludes Terbakar
Jum'at, 02 Juli 2021 - 14:55 WIB
Akibat lupa mematikan obat nyamuk, satu rumah di Jalan Flamboyan, Kelurahan/Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari Jambi ludes terbakar, Jumat (2/7/2021). iNews TV/Joni
BATANGHARI - Akibat lupa mematikan obat nyamuk, satu rumah di Jalan Flamboyan, Kelurahan/Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari Jambi ludes terbakar , Jumat (2/7/2021).
Kapolsek Bajubang Iptu Frans Sipayung saat dikonfirmasi membenarkan adanya kebakaran di kecamatan Bajubang. "Pemilik rumah atas nama Hairudin Nasution, beliau bekerja sebagai petani," ucapnya.
Dikatakan Kapolsek, Api diperkirakan berasal dari obat nyamuk yang lupa dimatikan oleh pemilik rumah, sehingga menyambar tempat tidur dan dinding rumah yang terbuat dari papan dan mengakibatkan terjadinya kebakaran.
"Kobaran api dapat dipadamkan pada pukul 11.30 WIB dengan bantuan warga yang berada di sekitar lokasi dan 2 (dua) unit mobil pemadam kebakaran dari Kelurahan Bajubang serta satu unit dari Damkar Perkotaan Batanghari," jelas Kapolsek. Baca: Sebelum Meninggal, Dalang Ki Manteb Dirawat di Rumah karena RS Rujukan COVID-19 Penuh.
Dikatakan, akibat kebakaran tersebut korban jiwa nihil, namun kerugian materil diperkirakan sekitar Rp 100 juta ."Beruntung tidak ada korban jiwa, sebab pada saat kebakaran pemilik rumah sedang keluar," tutupnya. Baca Juga: Terungkap, 19 Penumpang KMP Yunicee Tidak Tercantum di Manifes.
Kapolsek Bajubang Iptu Frans Sipayung saat dikonfirmasi membenarkan adanya kebakaran di kecamatan Bajubang. "Pemilik rumah atas nama Hairudin Nasution, beliau bekerja sebagai petani," ucapnya.
Dikatakan Kapolsek, Api diperkirakan berasal dari obat nyamuk yang lupa dimatikan oleh pemilik rumah, sehingga menyambar tempat tidur dan dinding rumah yang terbuat dari papan dan mengakibatkan terjadinya kebakaran.
"Kobaran api dapat dipadamkan pada pukul 11.30 WIB dengan bantuan warga yang berada di sekitar lokasi dan 2 (dua) unit mobil pemadam kebakaran dari Kelurahan Bajubang serta satu unit dari Damkar Perkotaan Batanghari," jelas Kapolsek. Baca: Sebelum Meninggal, Dalang Ki Manteb Dirawat di Rumah karena RS Rujukan COVID-19 Penuh.
Dikatakan, akibat kebakaran tersebut korban jiwa nihil, namun kerugian materil diperkirakan sekitar Rp 100 juta ."Beruntung tidak ada korban jiwa, sebab pada saat kebakaran pemilik rumah sedang keluar," tutupnya. Baca Juga: Terungkap, 19 Penumpang KMP Yunicee Tidak Tercantum di Manifes.
(nag)
tulis komentar anda