Kesal Aksi Begal Banyak Terjadi, Mapolsek Candipuro Lampung Dibakar Massa
Rabu, 19 Mei 2021 - 05:49 WIB
Ratusan warga Kecamatan Candipuro Lampung Selatan membakar Mapolsek Candipuro, Selasa malam (18/5/2021). Foto iNews TV/Heri F
KALIANDA - Ratusan warga Kecamatan Candipuro Lampung Selatan nekat membakar Mapolsek Candipuro, Selasa malam (18/5/2021). Aksi ratusan warga membakar Mapolsek ini di duga kesal lantaran banyaknya tindak kejahatan di daerah tersebut tak kunjung terungkap.
Aksi pembakaran ini pun terekam video amatir warga dimana terlihat akibat jumlah massa yang begitu banyak membuat tindakan anarkis tak dapat dihindari.
Menurut Randa warga setempat aksi pembakaran tersebut dipicu akibat ada demo masyarakat yang kesal dikarenakan kesal lantaran tindak kriminal pencurian di kecamatan tersebut meningkat dan tak kunjung terungkap.
Baca : Mapolsek Diserang, Kapolri Listyo Sigit Mesti Evaluasi Kualitas Aparatur Polsek
Terlebih, kata dia, pada beberapa hari terakhir telah terjadi 3 kali kasus pencurian dengan kekerasan yang pelakunya menggunakan senjata api atau biasa disebut begal yang tega menghabisi korbannya namun tidak terungkap.
“Masyarakat yang melakukan aksi demo tersebut mencoba menemui Kapolsek AKP Ahmad Hazuan namun baik Kapolsek dan anggotanya tidak mau menemui hal tersebut memicu kemarahan warga hingga terjadilah pembakaran Kantor Polsek Candipuro Kabupaten Lampung Selatan,” kata dia.
Kapolsek AKP Ahmad Hazuan ketika dihubungi wartawan membenarkan pembakaran tersebut. namun enggan memberikan keterangan lanjut.
Baca juga : OPM Pimpinan Lerrymayu Serang Polsek dan Bakar Rumah Penduduk di Ilaga Papua
Sementara itu, hingga saat ini pihak Kepolisian Polres Lampung Selatan maupun jajarannya belum dapat memberikan keterangan terkait adanya aksi pembakaran oleh warga Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan tersebut.
Aksi pembakaran ini pun terekam video amatir warga dimana terlihat akibat jumlah massa yang begitu banyak membuat tindakan anarkis tak dapat dihindari.
Menurut Randa warga setempat aksi pembakaran tersebut dipicu akibat ada demo masyarakat yang kesal dikarenakan kesal lantaran tindak kriminal pencurian di kecamatan tersebut meningkat dan tak kunjung terungkap.
Baca : Mapolsek Diserang, Kapolri Listyo Sigit Mesti Evaluasi Kualitas Aparatur Polsek
Terlebih, kata dia, pada beberapa hari terakhir telah terjadi 3 kali kasus pencurian dengan kekerasan yang pelakunya menggunakan senjata api atau biasa disebut begal yang tega menghabisi korbannya namun tidak terungkap.
“Masyarakat yang melakukan aksi demo tersebut mencoba menemui Kapolsek AKP Ahmad Hazuan namun baik Kapolsek dan anggotanya tidak mau menemui hal tersebut memicu kemarahan warga hingga terjadilah pembakaran Kantor Polsek Candipuro Kabupaten Lampung Selatan,” kata dia.
Kapolsek AKP Ahmad Hazuan ketika dihubungi wartawan membenarkan pembakaran tersebut. namun enggan memberikan keterangan lanjut.
Baca juga : OPM Pimpinan Lerrymayu Serang Polsek dan Bakar Rumah Penduduk di Ilaga Papua
Sementara itu, hingga saat ini pihak Kepolisian Polres Lampung Selatan maupun jajarannya belum dapat memberikan keterangan terkait adanya aksi pembakaran oleh warga Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan tersebut.
(sms)
tulis komentar anda