Penumpang Bus Ditemukan Positif COVID-19, Satu Ambulans Diamankan
Rabu, 12 Mei 2021 - 02:15 WIB
MEDAN - Seorang penumpang bus rute Kabupaten Karo - Kota Medan , ditemukan positif COVID-19 , saat dilakukan tes rapid antigen, di pos penyekatan kawasan Medan Tuntungan, Selasa (11/5/2021) sore.
Warga yang positif COVID-19, kemudian dibawa ke puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan medis lanjutan. Bahkan dalam razia mudik petugas juga menghentikan ambulan, saat diperiksa petugas menemukan penumpang yang diduga pemudik.
Sejumlah bus yang melintas di Jalan Jamin Ginting kawasan Medan Tuntungan ini merupakan perbatasan Medan, Deli serdang, dihentikan oleh petugas gabungan kepolisian, TNI, dan Pemerintah Kota Medan di pos penyekatan mudik.
Meskipun Kota Medan dan Kabupaten Karo termasuk dalam zona aglomerasi, namun petugas gabungan tetap melakukan pemeriksaan, karena adanya indikasi pemudik yang berasal dari luar Kabupaten Karo, sengaja menumpangi bus dari Karo, untuk masuk ke Kota Medan.
Setiap bus yang dihentikan dilakukan tes rapid antigen secara acak terhadap penumpangnya, dan hasilnya ditemukan seorang penumpang terindikasi positif COVID-19.
Bahkan dalam razia petugas berhasil menghentikan satu unit ambilanc yang kedapatan membawa penumpang yang diduga pemudik, tanpa di lengakapin dokumen lengkap ambulan diamankan dan ditindak penilangan.
Walikota Medan, Bobby Afif Nasution menyebut, penumpang bus yang hasil tes antigennya positif COVID-19, kemudian dibawa ke puskesmas untuk proses medis lanjutan.
Warga yang positif COVID-19, kemudian dibawa ke puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan medis lanjutan. Bahkan dalam razia mudik petugas juga menghentikan ambulan, saat diperiksa petugas menemukan penumpang yang diduga pemudik.
Sejumlah bus yang melintas di Jalan Jamin Ginting kawasan Medan Tuntungan ini merupakan perbatasan Medan, Deli serdang, dihentikan oleh petugas gabungan kepolisian, TNI, dan Pemerintah Kota Medan di pos penyekatan mudik.
Meskipun Kota Medan dan Kabupaten Karo termasuk dalam zona aglomerasi, namun petugas gabungan tetap melakukan pemeriksaan, karena adanya indikasi pemudik yang berasal dari luar Kabupaten Karo, sengaja menumpangi bus dari Karo, untuk masuk ke Kota Medan.
Setiap bus yang dihentikan dilakukan tes rapid antigen secara acak terhadap penumpangnya, dan hasilnya ditemukan seorang penumpang terindikasi positif COVID-19.
Bahkan dalam razia petugas berhasil menghentikan satu unit ambilanc yang kedapatan membawa penumpang yang diduga pemudik, tanpa di lengakapin dokumen lengkap ambulan diamankan dan ditindak penilangan.
Walikota Medan, Bobby Afif Nasution menyebut, penumpang bus yang hasil tes antigennya positif COVID-19, kemudian dibawa ke puskesmas untuk proses medis lanjutan.
tulis komentar anda