Mobil Tabrak Toko Hijab, 12 Orang Terluka

Kamis, 21 Mei 2020 - 18:31 WIB
Kondisi toko Hijab House di Australia setelah ditabrak sebuah mobil, Kamis (21/5/2020). Foto/Twitter/Kevin Pollard
GREENACRE - Sedikitnya 12 orang terluka setelah sebuah mobil menabrak toko hijab di Greenacre, pinggiran kota Sydney, Australia, Kamis (21/5/2020).

Menurut polisi negara bagian New South Wales (NSW), tidak ada indikasi bahwa insiden ini terkait terorisme. (Baca juga: Mobil yang Dikemudikannya Ditabrak Trailer, Warga Tuban Tewas )

Sejumlah video dari kejadian tersebut menunjukkan Subaru SUV menabrak toko Hijab House.



Australian Broadcasting Corporation (ABC) melaporkan polisi NSW menerima laporan untuk meluncur ke Boronia Road di Greenacre pada pukul 15.15 waktu setempat setelah kecelakaan mobil tersebut.

Pengemudi dan 11 pejalan kaki terluka dalam insiden itu dan sedang dirawat di tempat kejadian. Cedera-cedera yang dialami para korban diyakini tidak mengancam jiwa mereka.

Pemilik pompa bensin di dekat lokasi kejadian, John Makhlouf, mengatakan mobil tersebut melaju melalui persimpangan.

"Saya melihat banyak asap dan mendengar bunyi bip. Satu mobil didorong keluar dan mobil yang lain langsung masuk ke toko dan menabrak dan Anda bisa mendengar klakson terus berbunyi," kata dia.

"Sangat beruntung tidak ada yang berdiri di sudut atau menyeberang karena mereka bisa ditabrak," kata dia lagi.

Menurut layanan ambulans NSW, mereka yang terluka di toko hijab kebanyakan wanita berusia antara 18 hingga 30 tahun.

Asisten Komisaris Polisi Peter Thurtell mengatakan, penyebab kecelakaan belum jelas. "Kami tidak tahu apakah ada niat sama sekali pada tahap ini, terlalu dini dalam penyelidikan untuk mengatakannya, tetapi kami akan menjelajahi semua jalan," kata dia.

"Saya sudah melihat rekamannya, cukup jelas dari rekaman dia mendorong kendaraan di depannya cukup keras untuk menyebabkan ban mengepul seperti itu, tetapi apa yang menyebabkan hal itu terjadi saya tidak bisa mengatakannya," kata dia.
(nth)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content