Minibus Disambar Kereta Api di Cirebon, 1 Penumpang Tewas Bersimbah Darah
Kamis, 01 April 2021 - 13:44 WIB
Warga ramai menyaksikan bangkai minibus yang disambar kereta api di Desa Waruduwur, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Kamis (1/4/2021). Foto/iNews TV/Toiskandar
CIREBON - Sebuah minibus disambar kereta api Argo Sindoro relari Semarang-Tawang-Gambir, saat melintas di perlintasa jalur kereta api di Desa Waruduwur, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Kamis (1/4/2021).
Mobil terseret beberapa meter, lalu terguling dan kondisinya ringsek parah. Satu penumpang mobil tersebut tewas di tempat dengan kondisi bersimbah darah. Diduga, saat kereta api akan melintas, petugas palang pintu telat menutup palang pintunya.
Saat kejadian, mobil melaju dari arah Desa Buntet, menuju Kota Cirebon. Saat melintasi perlintasan jalur kereta api , korban tak mengetahui adanya kereta. Saat mobil masuk ke jalur kereta api , langsung disambar kereta cepat tersebut.
Saksi mata kejadian, Kamsia menyebutkan, kerasnya benturan membuat mobil minibus ini terpental hingga 50 meter. "Tadi petugas kepolisian dari Polsek Astanajapura, langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit," tegasnya.
Manajer Humas PT KAI Daops 3 Cirebon, Suprapto mengatakan, hingga kini petugas PT KAI Daops 3 Cirebon bersama pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan tersebut, dan kasus kini ditangani Unit Lakalantas Polresta Cirebon.
Baca Juga
Mobil terseret beberapa meter, lalu terguling dan kondisinya ringsek parah. Satu penumpang mobil tersebut tewas di tempat dengan kondisi bersimbah darah. Diduga, saat kereta api akan melintas, petugas palang pintu telat menutup palang pintunya.
Saat kejadian, mobil melaju dari arah Desa Buntet, menuju Kota Cirebon. Saat melintasi perlintasan jalur kereta api , korban tak mengetahui adanya kereta. Saat mobil masuk ke jalur kereta api , langsung disambar kereta cepat tersebut.
Saksi mata kejadian, Kamsia menyebutkan, kerasnya benturan membuat mobil minibus ini terpental hingga 50 meter. "Tadi petugas kepolisian dari Polsek Astanajapura, langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit," tegasnya.
Manajer Humas PT KAI Daops 3 Cirebon, Suprapto mengatakan, hingga kini petugas PT KAI Daops 3 Cirebon bersama pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan tersebut, dan kasus kini ditangani Unit Lakalantas Polresta Cirebon.
(eyt)
tulis komentar anda