Bakal Calon Bupati Ini Salurkan Bansos untuk Warga Pra Sejahtera
Selasa, 19 Mei 2020 - 22:45 WIB
Bakal calon Bupati Pemalang memberikan bantuan bagi warga terdampak COVID-19. FOTO: MNC Media/Ahmad Tasori
PEMALANG - Bakal calon Bupati Pemalang Iskandar Ali Syabana yang di usung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Senin (5/5/2020), mendatangi sejumlah rumah warga pra sejahtera di Dusun Cengis, Desa Sewaka, Kecamatan Pemalang, Jawa Tengah. Warga ini sempat menjadi buah bibir lantaran belum mendapatkan bantuan sosial (Bansos) dampak pandemi COVID-19.
Mas Is, sapaan akrab bakal calon Bupati Pemalang pada Pilkada yang akan di gelar pada akhir tahun ini mengatakan, penyaluran bantuan berupa paket sembako dan uang tunai kepada nenek Taslimah dan warga lainya sengaja ia lakukan sendiri dengan cara terjun langsung kelapangan. Pasalnya langkah tersebut sangat efektif untuk mendengar keluh kesah dan menyerap aspirasi langsung dari masyarakat.
"Ya, kami sempat melihat dan membaca berita yang sempat viral ada warga pra sejahtera di desa ini belum menerima bantuan, oleh karena itu kami datang untuk memberikan bantuan paket sembako untuk sekedar meringankan beban mereka," katanya.
Di tengah kondisi mewabahnya virus korona saat ini, lanjut ketua DPC PKB Kabupaten Pemalang Bansos baik berupa sembako maupun uang tunai di nilai sangat bermanfaat bagi warga yang kurang mampu secara ekonomi, terlebih pada saat menjelang lebaran yang tinggal menghitung hari lagi.
"Bansos harus tepat sasaran, jangan sampai ada kejadian serupa, cukup ini dijadikan pelajaran buat kita semua," imbuhnya. (Baca juga : 135.837 KK di Pemalang Terima Bansos Dampak COVID-19 )
Di tempat yang sama, Nurul Huda Politisi PKB yang ikut dalam rombongan tersebut menjelaskan, bahwa bantuan paket sembako ini merupakan kegiatan secara simbolis, nantinya dari kami akan ada 10.000 paket sembako yang akan di bagikan diseluruh wilayah kabupaten Pemalang.
"Insya Allah, tidak hanya paket sembako, kami juga akan menyalurkan bantuan berupa hand sanitizer, Alat Pelindung Diri (APD) dan masker bagi warga dan tim medis yang berjuang digarda terdepan," jelasnya.
Sementara itu, Romjanah (31) anak bungsu dari nenek Taslimah yang menerima bantuan tersebut mengaku terharu dan senang. Menurutnya, bantuan ini sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, apalagi pada saat bulan puasa seperti ini dan menjelang hari raya Idul Fitri.
"Alhamdulillah terimakah atas bantuanya, kami mewakili keluarga sangat bersyukur kepada pihak yang telah memberikan bantuan," pungkasnya.
Mas Is, sapaan akrab bakal calon Bupati Pemalang pada Pilkada yang akan di gelar pada akhir tahun ini mengatakan, penyaluran bantuan berupa paket sembako dan uang tunai kepada nenek Taslimah dan warga lainya sengaja ia lakukan sendiri dengan cara terjun langsung kelapangan. Pasalnya langkah tersebut sangat efektif untuk mendengar keluh kesah dan menyerap aspirasi langsung dari masyarakat.
"Ya, kami sempat melihat dan membaca berita yang sempat viral ada warga pra sejahtera di desa ini belum menerima bantuan, oleh karena itu kami datang untuk memberikan bantuan paket sembako untuk sekedar meringankan beban mereka," katanya.
Di tengah kondisi mewabahnya virus korona saat ini, lanjut ketua DPC PKB Kabupaten Pemalang Bansos baik berupa sembako maupun uang tunai di nilai sangat bermanfaat bagi warga yang kurang mampu secara ekonomi, terlebih pada saat menjelang lebaran yang tinggal menghitung hari lagi.
"Bansos harus tepat sasaran, jangan sampai ada kejadian serupa, cukup ini dijadikan pelajaran buat kita semua," imbuhnya. (Baca juga : 135.837 KK di Pemalang Terima Bansos Dampak COVID-19 )
Di tempat yang sama, Nurul Huda Politisi PKB yang ikut dalam rombongan tersebut menjelaskan, bahwa bantuan paket sembako ini merupakan kegiatan secara simbolis, nantinya dari kami akan ada 10.000 paket sembako yang akan di bagikan diseluruh wilayah kabupaten Pemalang.
"Insya Allah, tidak hanya paket sembako, kami juga akan menyalurkan bantuan berupa hand sanitizer, Alat Pelindung Diri (APD) dan masker bagi warga dan tim medis yang berjuang digarda terdepan," jelasnya.
Sementara itu, Romjanah (31) anak bungsu dari nenek Taslimah yang menerima bantuan tersebut mengaku terharu dan senang. Menurutnya, bantuan ini sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, apalagi pada saat bulan puasa seperti ini dan menjelang hari raya Idul Fitri.
"Alhamdulillah terimakah atas bantuanya, kami mewakili keluarga sangat bersyukur kepada pihak yang telah memberikan bantuan," pungkasnya.
(nun)
tulis komentar anda