Pemkab Sinjai Terus Cetak Wirausaha Baru Lewat Pelatihan
Selasa, 09 Maret 2021 - 12:41 WIB
SINJAI - Pemerintah Kabupaten Sinjai Dinas melalui Dina Koperasi UKM dan Tenaga Kerja (Diskopnaker) berhasil mencetak sekitar 700 wirausaha baru dalam kurung dua tahun terakhir ini.
Kepala Bidang Ketenagakerjaan Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Sinjai , Lukman mengatakan, penciptaan wirausaha baru didukung dengan berbagai pelatihan yang telah dilakukan sepanjang tahun 2019 hingga tahun 2020. Pada tahun 2020, pihaknya berhasil mencetak 140 orang wirausaha baru.
"Itu dibagi dalam 28 kelompok. Masing-masing kelompok terdiri lima anggota dengan berbagai jenis kegiatan," ungkapnya, Senin, (8/3/2021) kemarin.
Untuk kegiatan menjahit kata Lukman terdapat 12 kelompok dengan jenis bantuan mesin jahit dan peralatan lainnya, kemudian tata boga 12 kelompok dengan jenis bantuan peralatan dan jenis tata boga yang mereka butuhkan. Sedangkan empat kelompok lainnya dari perbengkelan.
"Jadi jumlah 140 orang dari 28 kelompok itu tersebar dibeberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Sinjai," katanya.
Dalam pelatihan tersebut, pihaknya melakukan kerjasama dengan beberapa lembaga yang ada di Sinjai demikian juga kerjasama dari Kementerian Ketenagaakerjaan.
Pada tahun 2021 ini, pihaknya akan kembali melakukan pelatihan berbasis kompetensi dengan jumlah peserta yang direncanakan sebanyak 20 orang. Pelatihan itu, rencananya dilaksanakan pada bulan Juni mendatang.
"Saat ini sementara proses administrasi. Jadi nanti setelah lengkap barulah kita melakukan rekrutmen dan seleksi calon peserta," bebernya.
Kepala Bidang Ketenagakerjaan Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Sinjai , Lukman mengatakan, penciptaan wirausaha baru didukung dengan berbagai pelatihan yang telah dilakukan sepanjang tahun 2019 hingga tahun 2020. Pada tahun 2020, pihaknya berhasil mencetak 140 orang wirausaha baru.
"Itu dibagi dalam 28 kelompok. Masing-masing kelompok terdiri lima anggota dengan berbagai jenis kegiatan," ungkapnya, Senin, (8/3/2021) kemarin.
Untuk kegiatan menjahit kata Lukman terdapat 12 kelompok dengan jenis bantuan mesin jahit dan peralatan lainnya, kemudian tata boga 12 kelompok dengan jenis bantuan peralatan dan jenis tata boga yang mereka butuhkan. Sedangkan empat kelompok lainnya dari perbengkelan.
"Jadi jumlah 140 orang dari 28 kelompok itu tersebar dibeberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Sinjai," katanya.
Dalam pelatihan tersebut, pihaknya melakukan kerjasama dengan beberapa lembaga yang ada di Sinjai demikian juga kerjasama dari Kementerian Ketenagaakerjaan.
Pada tahun 2021 ini, pihaknya akan kembali melakukan pelatihan berbasis kompetensi dengan jumlah peserta yang direncanakan sebanyak 20 orang. Pelatihan itu, rencananya dilaksanakan pada bulan Juni mendatang.
"Saat ini sementara proses administrasi. Jadi nanti setelah lengkap barulah kita melakukan rekrutmen dan seleksi calon peserta," bebernya.
tulis komentar anda