Perum Jasa Tirta I Siap Kembangkan Bisnis SPAM dan PLTS
Selasa, 02 Maret 2021 - 07:32 WIB
SURABAYA - Program holding atau klasterisasi yang dilakukan Kementerian BUMN memasukkan Perum Jasa Tirta (PJT) I dalam Klaster Danareksa.
Adanya klasterisasi BUMN ini akan perkuat pengembangan bisnis PJT I , terutama Sistem Pengolahan Air Minum (SPAM) yang telah digarap dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Direktur Utama (Dirut) PJT I, Raymond Valiant Ruritan mengatakan, untuk pembangunan SPAM, pihaknya telah menjalin kerjasama dengan pihak PDAM Lamongan.
Seperti pengelolaan SPAM di Brondong dengan kapasitas 50 liter per detik untuk 224 sambungan rumah dan 14 sambungan industri.
“Kemudian SPAM Sekaran dengan kapasitas 85 liter per detik untuk 3.532 sambungan rumah,” katanya, Senin (1/3/2021).
Selain itu, ada rencana pengembangan SPAM Karangbinangun 300 liter per detik dengan rencana konstruksi tahun 2021-2022 dengan layanan untuk empat kecamatan.
Terbaru, PJT I akan membangun SPAM dengan menggandeng Pemkot Malang dengan kapasitas awal 500 liter per detik. “Dari aspek energi, kami menyuplai listrik melalui PLTM (Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro),” ujarnya.
Dia menambahkan, proyek ini akan terus dikembangkan dengan menggunakan alternatif energi lain. Diantaranya dengan membangun PLTS menggunakan solar panel (energi tenaga matahari) yang ditempatkan di atas permukaan air waduk.
Baca juga: Buron Kasus Upal Dibekuk Satreskrim Polresta Banyuwangi, Upal Asing Rp1,7 T Disita
Adanya klasterisasi BUMN ini akan perkuat pengembangan bisnis PJT I , terutama Sistem Pengolahan Air Minum (SPAM) yang telah digarap dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Direktur Utama (Dirut) PJT I, Raymond Valiant Ruritan mengatakan, untuk pembangunan SPAM, pihaknya telah menjalin kerjasama dengan pihak PDAM Lamongan.
Seperti pengelolaan SPAM di Brondong dengan kapasitas 50 liter per detik untuk 224 sambungan rumah dan 14 sambungan industri.
“Kemudian SPAM Sekaran dengan kapasitas 85 liter per detik untuk 3.532 sambungan rumah,” katanya, Senin (1/3/2021).
Selain itu, ada rencana pengembangan SPAM Karangbinangun 300 liter per detik dengan rencana konstruksi tahun 2021-2022 dengan layanan untuk empat kecamatan.
Terbaru, PJT I akan membangun SPAM dengan menggandeng Pemkot Malang dengan kapasitas awal 500 liter per detik. “Dari aspek energi, kami menyuplai listrik melalui PLTM (Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro),” ujarnya.
Dia menambahkan, proyek ini akan terus dikembangkan dengan menggunakan alternatif energi lain. Diantaranya dengan membangun PLTS menggunakan solar panel (energi tenaga matahari) yang ditempatkan di atas permukaan air waduk.
Baca juga: Buron Kasus Upal Dibekuk Satreskrim Polresta Banyuwangi, Upal Asing Rp1,7 T Disita
tulis komentar anda