PMI Banten dan TNI-Polri Gelar Donor Plasma Konvalesen
Senin, 01 Maret 2021 - 20:13 WIB
SERANG - Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Banten bersama Polda Banten dan Korem 064/Maulana Yusuf (MY) menggelar gerakan bersama donor plasma konvalesen. Kerja sama antara PMI dan TNI-Polri tersebut dalam rangka mendukung program nasional untuk membantu para pasien COVID-19 .
Sebagai tahap awal, dilakukan pengambilan sampel darah dari anggota TNI-Polri yang menjadi penyintas atau telah sembuh dari infeksi COVID-19 di Markas Polda Banten dan Korem 064/Maulana Yusuf, Senin (1/3/2021). Selain donor plasma, TNI-Polri di Banten juga menggelar donor darah serentak yang akan dilakukan pada 9 Maret mendatang.
Sekretaris PMI Banten Rahmat Fitriadi mengungkapkan, telah diambil sampel penyintas COVID-19 di Mapolda Banten sebanyak 90 orang, dan lolos untuk donor plasma konvalesen sebanyak 61 orang. Kemudian dari sampel di Makorem sebanyak 95 orang, yang lolos sebanyak 15 orang.
“Alhamdulillah, jumlah tersebut termasuk ada 1 orang dari unsur Kadin dan 3 orang masyarakat umum, telah lolos untuk bisa donor plasma pada 9 Maret mendatang,” kata Rahmat kepada wartawan.
Pemeriksaan sampel cukup ketat, pengambilan darah dilalukan untuk penyintas usia 18 sampai 60 tahun dan berat badan minimal 55 kilogram. Selanjutnya hasil uji saring terhadap hepatitis B dan C serta HIV dengan NAT non-reaktif 11. “Kami harus lakukan pengambilan sampel darah, untuk memastikan para penyintas COVID-19 layak donor plasma atau tidak,” ujarnya.
Menurut Rahmat, PMI bersama Polda Banten dan Korem 064/Maulana Yusuf, juga mengundang para penyintas COVID-19 di luar TNI-Polri untuk berdonor plasma konvalesen.
“Kami sudah berkirim surat kepada OPD di Pemprov Banten dan instansi vertikal untuk mengajak para penyintas COVID-19, agar menjadi penyelamat nyawa saudara kita yang terinfeksi. Dengan berdonor plasma konvalesen,” ujarnya.
Sebagai tahap awal, dilakukan pengambilan sampel darah dari anggota TNI-Polri yang menjadi penyintas atau telah sembuh dari infeksi COVID-19 di Markas Polda Banten dan Korem 064/Maulana Yusuf, Senin (1/3/2021). Selain donor plasma, TNI-Polri di Banten juga menggelar donor darah serentak yang akan dilakukan pada 9 Maret mendatang.
Sekretaris PMI Banten Rahmat Fitriadi mengungkapkan, telah diambil sampel penyintas COVID-19 di Mapolda Banten sebanyak 90 orang, dan lolos untuk donor plasma konvalesen sebanyak 61 orang. Kemudian dari sampel di Makorem sebanyak 95 orang, yang lolos sebanyak 15 orang.
“Alhamdulillah, jumlah tersebut termasuk ada 1 orang dari unsur Kadin dan 3 orang masyarakat umum, telah lolos untuk bisa donor plasma pada 9 Maret mendatang,” kata Rahmat kepada wartawan.
Pemeriksaan sampel cukup ketat, pengambilan darah dilalukan untuk penyintas usia 18 sampai 60 tahun dan berat badan minimal 55 kilogram. Selanjutnya hasil uji saring terhadap hepatitis B dan C serta HIV dengan NAT non-reaktif 11. “Kami harus lakukan pengambilan sampel darah, untuk memastikan para penyintas COVID-19 layak donor plasma atau tidak,” ujarnya.
Menurut Rahmat, PMI bersama Polda Banten dan Korem 064/Maulana Yusuf, juga mengundang para penyintas COVID-19 di luar TNI-Polri untuk berdonor plasma konvalesen.
“Kami sudah berkirim surat kepada OPD di Pemprov Banten dan instansi vertikal untuk mengajak para penyintas COVID-19, agar menjadi penyelamat nyawa saudara kita yang terinfeksi. Dengan berdonor plasma konvalesen,” ujarnya.
Baca Juga
tulis komentar anda