Sudah Sebulan, Vaksinasi Tenaga Kesehatan Tahap 1 di Jabar Baru 70 Persen
Rabu, 17 Februari 2021 - 15:13 WIB
Vaksinasi nakes di Bandung tahap dua digelar di Sabuga, Jalan Tamansari. Foto/Arif Budianto
BANDUNG - Vaksinasi bagi sumber daya manusia (SDM) kesehatan di Jawa Barat baru tercapai 70 persen, dari sekitar 150.000 orang. Pemerintah, terus menggenjot agar program vaksinasi bisa segera dirampungkan.
Koordinator Vaksinasi di Jabar Nina Susana Dewi mengatakan, sampai saat ini, pihaknya terus meyelesaikan program vaksinasi baik tahap 1 atau dua. Karena, untuk tahap 1 baru mencapai 70%, sehingga untuk dosis 2 masih rendah.
"Makanya ada gebyar ini untuk merangsang kabupaten lain untuk lebih meningkatkan dosis keduanya. Kalau Kota Bandung sudah 100%, dosis 1. Tapi dosis 2 masih harus ditingkatkan sampai akhir februari," katanya, Rabu (17/2/2021).
Baca juga: Klaster Baru, 380 Santri dan Pengajar Ponpes Tasikmalaya Positif COVID-19 Diberlakukan Karantina Micro
Dia berharap, program gebyar vaksinasi ini bisa mempercepat proses vaksinasi tahap 1 dan bagi tenaga kesehatan (Nakes). Hari ini, pihaknya menyasar sekitar 850 orang dan besok lebih banyak sekitar 1.450 orang. Dia berharap, semua yang sudah diberikan dosis 1 semua bisa datang untuk dilakukan dosis kedua.
Diakuinya, program vaksinasi ini tidak berjalan mulus. Apalagi bagi nakes yang memiliki penyakit bawaan atau menyusui, tidak akan divaksin. Seperti pada vaksinasi pertama, dari 3.300 yang mendaftar, hanya 2.200 yang datang melakukan vaksinasi.
Baca juga: Kasus COVID-19 Masih Naik Turun, Pemkot Cimahi Belum Bisa Pastikan PTM Digelar
"Paling banyak karena masalah hipertensi, diabetes, dan menyusui banyak. Tapi lebih banyak orang bisa divaksin," imbuh Nina.
Koordinator Vaksinasi di Jabar Nina Susana Dewi mengatakan, sampai saat ini, pihaknya terus meyelesaikan program vaksinasi baik tahap 1 atau dua. Karena, untuk tahap 1 baru mencapai 70%, sehingga untuk dosis 2 masih rendah.
"Makanya ada gebyar ini untuk merangsang kabupaten lain untuk lebih meningkatkan dosis keduanya. Kalau Kota Bandung sudah 100%, dosis 1. Tapi dosis 2 masih harus ditingkatkan sampai akhir februari," katanya, Rabu (17/2/2021).
Baca juga: Klaster Baru, 380 Santri dan Pengajar Ponpes Tasikmalaya Positif COVID-19 Diberlakukan Karantina Micro
Dia berharap, program gebyar vaksinasi ini bisa mempercepat proses vaksinasi tahap 1 dan bagi tenaga kesehatan (Nakes). Hari ini, pihaknya menyasar sekitar 850 orang dan besok lebih banyak sekitar 1.450 orang. Dia berharap, semua yang sudah diberikan dosis 1 semua bisa datang untuk dilakukan dosis kedua.
Diakuinya, program vaksinasi ini tidak berjalan mulus. Apalagi bagi nakes yang memiliki penyakit bawaan atau menyusui, tidak akan divaksin. Seperti pada vaksinasi pertama, dari 3.300 yang mendaftar, hanya 2.200 yang datang melakukan vaksinasi.
Baca juga: Kasus COVID-19 Masih Naik Turun, Pemkot Cimahi Belum Bisa Pastikan PTM Digelar
"Paling banyak karena masalah hipertensi, diabetes, dan menyusui banyak. Tapi lebih banyak orang bisa divaksin," imbuh Nina.
(boy)
tulis komentar anda