DPD Gerindra DIY Merasa Ditelikung Pencalonan Cawabup Gunungkidul
Minggu, 17 Mei 2020 - 21:34 WIB
GUNUNGKIDUL - Hingga kini kepengurusan DPC Gerindra Gunungkidul Masih simpang siur. Setelah Purwanto mengklaim mendapatkan surat mandat menjadi ketua DPC, giliran DPD Gerindra DIY bersuara.
Ketua DPD Gerindra DIY, Brigjend Purn RM Noeryanto mengatakan, hingga saat ini belum ada pelantikan kepengurusan DPC Gerindra Gunungkidul yang baru. Dengan demikian hingga saat ini masih kepengurusan lama yang dipimpin Ngadiyono.
"Jadi saya tidak akan melantik Purwanto. Terlebih sudah menelikung dengan membawa nama cawabup yang menjadi kewenangan Ketua DPD Gerindra DIY," tandasnya saat ramah tamah dengan semua pengurus Anak Cabang Gerindra se Gunungkidul, Sabtu (16/5/2020).
Dijelaskannya, dirinya kaget dengan sepak terjang anggota DPRD DIY tersebut. Hal ini lantaran sudah menjdi keputusan pusat bahwa yang menentukan siap yang bakal di usung untuk pilkada Kabupaten adalah kewenangan Ketua DPD. Sedangkan untuk pilkada provinsi yang menentukan DPP.
"Namun apa yang dilakukan sungguh membuat saya marah. Karena mengusulkan calon bupati tidak menggunakan prosedur," ulasnya.
Hingga saat ini calon yang diusung Purwanto dianggap bukan calon dari Gerindra namun calon Purwanto.
Saat ini Gerindra sudah dekat dengan Mayor Sunaryanto. Berbagai agenda juga didukung Mayor Sunaryanto. "Jadi mari kita dukung bersama. Saya akan turun ikut kampanye pemenangan. Kalau pemilu bulan Desember, maka waktu singkat kita bergerak bersama," tandasnya.
Diapun meminta semua kader Gerindra untuk tetap tunduk pada kepengurusan yang masih sah Yaitu Ngadiyono, termasuk kedepan untuk memenangkan Sunaryanto bersama parpol koalisi di Pilkada. "Tadi 16 PAC sudah siap memenangkan Sunaryanto," katanya.(Baca juga : Immawan Tersingkir, PAN Usung Rektor UNY Jadi Cabup Gunungkidul )
Sementara beberapa waktu lalu Purwanto menyatakan dirinya mendapatkan surat tugas memimpin DPC Gerindra Gunungkidul. Namun demikian dengan blundernya langkah menjadikan DPD Gerindra DIY tidak merespon untuk melakukan pelantikan sebagai bukti sahnya kepengurusan.
Ketua DPD Gerindra DIY, Brigjend Purn RM Noeryanto mengatakan, hingga saat ini belum ada pelantikan kepengurusan DPC Gerindra Gunungkidul yang baru. Dengan demikian hingga saat ini masih kepengurusan lama yang dipimpin Ngadiyono.
"Jadi saya tidak akan melantik Purwanto. Terlebih sudah menelikung dengan membawa nama cawabup yang menjadi kewenangan Ketua DPD Gerindra DIY," tandasnya saat ramah tamah dengan semua pengurus Anak Cabang Gerindra se Gunungkidul, Sabtu (16/5/2020).
Dijelaskannya, dirinya kaget dengan sepak terjang anggota DPRD DIY tersebut. Hal ini lantaran sudah menjdi keputusan pusat bahwa yang menentukan siap yang bakal di usung untuk pilkada Kabupaten adalah kewenangan Ketua DPD. Sedangkan untuk pilkada provinsi yang menentukan DPP.
"Namun apa yang dilakukan sungguh membuat saya marah. Karena mengusulkan calon bupati tidak menggunakan prosedur," ulasnya.
Hingga saat ini calon yang diusung Purwanto dianggap bukan calon dari Gerindra namun calon Purwanto.
Saat ini Gerindra sudah dekat dengan Mayor Sunaryanto. Berbagai agenda juga didukung Mayor Sunaryanto. "Jadi mari kita dukung bersama. Saya akan turun ikut kampanye pemenangan. Kalau pemilu bulan Desember, maka waktu singkat kita bergerak bersama," tandasnya.
Diapun meminta semua kader Gerindra untuk tetap tunduk pada kepengurusan yang masih sah Yaitu Ngadiyono, termasuk kedepan untuk memenangkan Sunaryanto bersama parpol koalisi di Pilkada. "Tadi 16 PAC sudah siap memenangkan Sunaryanto," katanya.(Baca juga : Immawan Tersingkir, PAN Usung Rektor UNY Jadi Cabup Gunungkidul )
Sementara beberapa waktu lalu Purwanto menyatakan dirinya mendapatkan surat tugas memimpin DPC Gerindra Gunungkidul. Namun demikian dengan blundernya langkah menjadikan DPD Gerindra DIY tidak merespon untuk melakukan pelantikan sebagai bukti sahnya kepengurusan.
(nun)
tulis komentar anda