Puting Beliung Hajar Rembang, 1 Rumah Rata dengan Tanah
Sabtu, 05 Desember 2020 - 17:51 WIB
REMBANG - Angin puting beliung mengakibatkan sebuah bangunan rumah ambruk di Desa Bogorejo, Kecamatan Sumber, Kabupaten Rembang, Sabtu (05/12/2020) sekira pukul 11.30 Wib.
Rumah tersebut milik Kasdi, warga Desa Jadi, Kecamatan Sumber yang sehari-hari tidak ditempati. Namun hanya untuk kegiatan usaha jual beli kayu.
Basir, seorang relawan siaga bencana di Kecamatan Sumber mengaku sempat datang mengecek lokasi kejadian. Kondisi bangunan rata dengan tanah, kemudian warga bersama-sama menggelar kerja bakti, membersihkan puing-puing reruntuhan bangunan dan menyelamatkan kayu yang masih bisa dimanfaatkan lagi.
“Posisi rumah berada di tanah lapang yang terbuka. Saat hujan disertai angin kencang, pusaran angin langsung merobohkan bangunan tersebut, “ tutur Basir.
(Baca juga: Hujan Disertai Angin di Sleman, Pohon Tumbang Timpa 8 Rumah )
Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rembang, Pramujo menyampaikan pihaknya turut membantu melakukan pembersihan puing-puing rumah, sekaligus mendata kerusakan.
“Tim langsung bergerak ke sana, membantu penanganan. Tidak ada korban dalam kejadian itu, sedangkan nilai kerugian ditaksir mencapai Rp 65 jutaan, “ ungkapnya melalui release BPBD.
Angin puting beliung tidak hanya melanda Kecamatan Sumber. Namun juga “mampir” ke sejumlah lokasi. Di jalur Pantura Dusun Kaliuntu Desa Pasar Banggi, Rembang ada pohon ambruk sempat menghalangi jalan, kemudian di jalur antara Desa Trembes – Gunem juga terdapat pohon jati roboh menutup akses jalan. Setelah dibersihkan oleh masyarakat sekitar, akhirnya lalu lintas bisa kembali lancar.
Rumah tersebut milik Kasdi, warga Desa Jadi, Kecamatan Sumber yang sehari-hari tidak ditempati. Namun hanya untuk kegiatan usaha jual beli kayu.
Basir, seorang relawan siaga bencana di Kecamatan Sumber mengaku sempat datang mengecek lokasi kejadian. Kondisi bangunan rata dengan tanah, kemudian warga bersama-sama menggelar kerja bakti, membersihkan puing-puing reruntuhan bangunan dan menyelamatkan kayu yang masih bisa dimanfaatkan lagi.
“Posisi rumah berada di tanah lapang yang terbuka. Saat hujan disertai angin kencang, pusaran angin langsung merobohkan bangunan tersebut, “ tutur Basir.
(Baca juga: Hujan Disertai Angin di Sleman, Pohon Tumbang Timpa 8 Rumah )
Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rembang, Pramujo menyampaikan pihaknya turut membantu melakukan pembersihan puing-puing rumah, sekaligus mendata kerusakan.
“Tim langsung bergerak ke sana, membantu penanganan. Tidak ada korban dalam kejadian itu, sedangkan nilai kerugian ditaksir mencapai Rp 65 jutaan, “ ungkapnya melalui release BPBD.
Angin puting beliung tidak hanya melanda Kecamatan Sumber. Namun juga “mampir” ke sejumlah lokasi. Di jalur Pantura Dusun Kaliuntu Desa Pasar Banggi, Rembang ada pohon ambruk sempat menghalangi jalan, kemudian di jalur antara Desa Trembes – Gunem juga terdapat pohon jati roboh menutup akses jalan. Setelah dibersihkan oleh masyarakat sekitar, akhirnya lalu lintas bisa kembali lancar.
(msd)
tulis komentar anda