Positif COVID-19, Dokter Lansia Dilarikan ke Rumah Sakit
Selasa, 12 Mei 2020 - 07:28 WIB
Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA) Malang, menjadi salah satu rujukan penanganan pasien COVID-19. Foto/SINDOnews/Yuswantoro
MALANG - Jumlah pasien yang dinyatakan positif terpapar COVID-19 di Kota Malang, masih mengalami penambahan. Hingga Senin (11/5/2020) malam, tercatat ada satu penambahan pasien positif COVID-19.
(Baca juga: PSBB Malang Raya Disetujui, Malam Ini Perbub dan Perwali Tuntas )
Pasien baru tersebut, diketahui seorang perempuan dan berprofesi sebagai dokter. "Sebelumnya sudah menjalani isolasi mandiri, namun sekarang harus dirujuk ke rumah sakit karena usianya sudah lanjut, yakni 79 tahun," terang Kabag Humas Pemkot Malang, Widianto.
Berdasarkan data dari Satgas COVID-19 Kota Malang, hingga saat ini total jumlah pasien positif COVID-19 di kota pendidikan ini mencapai sebanyak 25 orang. Sebanyak 10 orang dinyatakan sembuh, dan 15 orang masih menjalani perawatan medis.
Sementara untuk jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) bertambah empat orang, sehingga jumlahnya mencapai sebanyak 196 orang. "Sebanyak 14 PDP meninggal dunia, sementara yang masih menjalani perawatan sebanyak 66 orang, dan yang dinyatakan sembuh 116 orang," imbuhnya.
(Baca juga: PSBB Malang Raya Disetujui, Malam Ini Perbub dan Perwali Tuntas )
Pasien baru tersebut, diketahui seorang perempuan dan berprofesi sebagai dokter. "Sebelumnya sudah menjalani isolasi mandiri, namun sekarang harus dirujuk ke rumah sakit karena usianya sudah lanjut, yakni 79 tahun," terang Kabag Humas Pemkot Malang, Widianto.
Berdasarkan data dari Satgas COVID-19 Kota Malang, hingga saat ini total jumlah pasien positif COVID-19 di kota pendidikan ini mencapai sebanyak 25 orang. Sebanyak 10 orang dinyatakan sembuh, dan 15 orang masih menjalani perawatan medis.
Sementara untuk jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) bertambah empat orang, sehingga jumlahnya mencapai sebanyak 196 orang. "Sebanyak 14 PDP meninggal dunia, sementara yang masih menjalani perawatan sebanyak 66 orang, dan yang dinyatakan sembuh 116 orang," imbuhnya.
(eyt)
tulis komentar anda