Peringati Hari Kesehatan Nasional, PMI Kota Solo Bagikan Paket Alat untuk Hidup Sehat
Kamis, 12 November 2020 - 09:37 WIB
Peringati Hari Kesehatan Nasional, PMI Kota Solo Bagikan Paket Alat untuk Hidup Sehat . Foto/SINDOnews/Bram
SOLO - Palang Merah Indonesia (PMI) membagikan 500 perlengkapan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) kepada pedagang terdampak pandemi COVID-19 di Pasar Gede, Solo.
Paket PHBS berisikan sabun, masker bedah, masker kain dan sabun serta pamflet yang berisi informasi dan edukasi pencegahan COVID-19.
Pendistribusian paket dilakukan langsung dengan mendatangi para pedagang. Selain itu, para relawan juga menggelar rapid test langsung di Pasar tradisional terbesar di Kota Solo itu.
Sekretaris PMI Solo, Sumartono Hadinoto mengatakan, pihaknya tidak menargetkan berapa orang yang akan menjalni rapid test.
Namun, pihaknya berharap para pedagang termasuk pembeli yang di Pasar Gede memanfaatkan layanan tersebut yang digelar bertepatan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional. (Baca juga: Pandemi COVID-19, Pilkada Serentak 2020 Dinilai Kurang Heroik)
"Mereka yang merasa ada gejala mirip gejala COVID-19, bisa ikut tes. Kami tidak menargetkan, tapi kami menyiapkan yang dibutuhkan nanti seberapa banyak mereka yang mengikuti rapid test," papar Sumartono.
Menurutnya, kegiatan yang dilakukan PMI bertujuan untuk membantu masyarakat mencegah penularan COVID-19. Terutama membiasakan warga menerapkan hidup bersih dan sehat. (Baca juga: Pengungsian Merapi di Desa Tlogolele Dijadwalkan Rutin Disemprot Disinfektan)
"Kami selalu mengingatkan agar kita semua bergotong-royong menghadapi pandemi ini agar nanti kita semua menerapkan pola hidup sehat," ujarnya.
Paket PHBS berisikan sabun, masker bedah, masker kain dan sabun serta pamflet yang berisi informasi dan edukasi pencegahan COVID-19.
Pendistribusian paket dilakukan langsung dengan mendatangi para pedagang. Selain itu, para relawan juga menggelar rapid test langsung di Pasar tradisional terbesar di Kota Solo itu.
Sekretaris PMI Solo, Sumartono Hadinoto mengatakan, pihaknya tidak menargetkan berapa orang yang akan menjalni rapid test.
Namun, pihaknya berharap para pedagang termasuk pembeli yang di Pasar Gede memanfaatkan layanan tersebut yang digelar bertepatan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional. (Baca juga: Pandemi COVID-19, Pilkada Serentak 2020 Dinilai Kurang Heroik)
"Mereka yang merasa ada gejala mirip gejala COVID-19, bisa ikut tes. Kami tidak menargetkan, tapi kami menyiapkan yang dibutuhkan nanti seberapa banyak mereka yang mengikuti rapid test," papar Sumartono.
Menurutnya, kegiatan yang dilakukan PMI bertujuan untuk membantu masyarakat mencegah penularan COVID-19. Terutama membiasakan warga menerapkan hidup bersih dan sehat. (Baca juga: Pengungsian Merapi di Desa Tlogolele Dijadwalkan Rutin Disemprot Disinfektan)
"Kami selalu mengingatkan agar kita semua bergotong-royong menghadapi pandemi ini agar nanti kita semua menerapkan pola hidup sehat," ujarnya.
(boy)
tulis komentar anda