Pulang Kampung ke Tasikmalaya, Relawan RSPI Positif COVID-19

Sabtu, 09 Mei 2020 - 12:20 WIB
Seorang tenaga medis warga Kabupaten Tasikmalaya dinyatakan positif virus Corona atau COVID-19 setelah kembali dari Jakarta. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
TASIKMALAYA - Seorang tenaga medis warga Kabupaten Tasikmalaya dinyatakan positif virus Corona atau COVID-19 setelah kembali dari Jakarta. Selama di Jakarta dia bekerja sebagai relawan di RSPI Sulianti Saroso untuk menangani kasus COVID-19.

Menurut Juru Bicara Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya, Heru Suharto, bertugas sebagai relawan di RSPI Sulianti Saroso, yang bersangkutan secara rutin melakukan pemeriksaan dan hasil rapid test negatif. “Namun saat hasil swab tews belum keluar, dia pulang ke kampung halamannya di Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya," katanya, Sabtu (9/5/2020).

Heru menambahkan, setelah berada di rumahnya selama beberapa hari yang bersangkutan beraktivitas normal di Tasikmalaya. Kemudian hasil swab test dari RSPI Sulianti Saroso keluar dan menyatakan terkonfirmasi positif COVID-19. (Baca juga; Ridwan Kamil Tegas Larang Mudik ke Jabar )



"Infomasi tersebut kita peroleh dari Kemenkes, Dinkes Provinsi, lalu ke Dinkes Tasikmalaya. Info itu kita terima pada 6 Mei 2020. Kami langsung membawa pasien pada malam hari untuk isolasi di RS SMC," kata Heru.

Heru menuturkan selama beberapa hari di rumah setelah kembali dari Jakarta, yang bersangkutan melakukan aktivitas seperti biasa sebagai pemilik apotek. Selama beraktivitas di apotek, sempat berinterkasi dengan beberapa orang dan berinteraksi dengan masyarakat sekitar.

Untuk itu, Tim Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Tasikmalaya telah melakukan pencarian dan penelurusan warga yang pernah kontak erat dengan pasien. Ada delapan orang telah menjalani rapid test dan hasilnya negatif. (Baca juga; Pemkot Bekasi Temukan Lima Warga Jakarta dan Depok Positif COVID-19 )

Heru mengimbau, agar warga yang berada di sekitar rumah pasien melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Pihaknya juga akan terus melakukan penyemprotan disinfektan di sekitar wilayah tempat tinggal pasien. “Hasilnya nanti kita lihat setelah 14 hari kemudian," katanya.

Penambahan satu pasien positif COVID-19 di wilayah KabupatenTasikmalaya, sehingga total saat ini terdapat dua kasus pasien positif. Berdasarkan data yang diperoleh dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Kabupaten Tasikmalaya, saat ini ada 27 pasien dalam pengawasan (PDP) dan pasien ODP sebanyak 1.437 orang.
(wib)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content