KNPI Gowa Diharap Jadi Pionir Penerapan Perda Wajib Masker
Jum'at, 02 Oktober 2020 - 19:51 WIB
Pjs Bupati Kabupaten Gowa, Aslam Patonangi saat membuka latihan kepemimpinan pemuda chapter III DPD KNPI Gowa, Jumat (2/10/2020). Foto: SINDOnews/Herni Amir
GOWA - Penjabat sementara (Pjs) Bupati Kabupaten Gowa , Andi Aslam Patonangi mengajak Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Gowa untuk menjadi pionir penerapan Peraturan Daerah (Perda) Wajib Masker dan Penerapan Protokol Kesehatan.
Hal ini disampaikan Aslam saat membuka latihan kepemimpinan pemuda chapter III Dewan Pimpinan Daerah (DPD) KNPI Kabupaten Gowa di gedung Wanita Sungguminasa, Jumat (2/10/2020).
"Saya berharap KNPI Gowa bisa menjadi pionir dan menjadi contoh pada penerapan Perda Nomor 2 tahun 2020. Kita menghadapi COVID-19 ini untuk merdeka dulu, kalian yang jadi pionir. Apalagi hanya sekadar pakai masker, kalianlah yang kita harapkan juga ikut berperan walaupun semua elemen harus ikut serta," ujarnya.
Selain itu, pada kesempatan ini, Aslam Patonangi juga mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh KNPI Gowa. Menurutnya, inilah salah satu cara untuk bisa melahirkan pemimpin di masa yang akan datang.
"Kepemimpinan itu harus dipersiapkan dari sekarang, tidak ada kepemimpinan yang instan jatuh dari langit kemudian langsung jadi pemimpin tanpa proses penyiapan. Proses penyiapannya itulah yang mereka lakukan sekarang dan Insyaallah mereka-mereka inilah yang kemudian nantinya menjadi pemimpin-pemimpin yang menerima estafet kepemimpinan di Kabupaten Gowa," tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPD KNPI Kabupaten Gowa, Usman Baddu mengatakan bahwa, kegiatan ini sebagai upaya untuk mencerdaskan pemuda dalam menghadapi tantangan di masa yang akan datang di era 4.0.
"Kami juga harapkan seluruh peserta latihan kepemimpinan untuk mengikuti proses secara keseluruhan hingga selesai. Karena patut kita renungkan bahwa kepemimpinan itu adalah sebuah keteladanan," ujarnya.
Latihan kepemimpinan ini diikuti 100 peserta dari berbagai organisasi kepemudaan dan akan dilaksanakan selama dua hari hingga Sabtu besok.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Gowa, Fajaruddin, Ketua KNPI Sulawesi Selatan, Nurkanita Maruddani Kahfi dan jajaran Pengurus DPD KNPI Kabupaten Gowa.
Hal ini disampaikan Aslam saat membuka latihan kepemimpinan pemuda chapter III Dewan Pimpinan Daerah (DPD) KNPI Kabupaten Gowa di gedung Wanita Sungguminasa, Jumat (2/10/2020).
"Saya berharap KNPI Gowa bisa menjadi pionir dan menjadi contoh pada penerapan Perda Nomor 2 tahun 2020. Kita menghadapi COVID-19 ini untuk merdeka dulu, kalian yang jadi pionir. Apalagi hanya sekadar pakai masker, kalianlah yang kita harapkan juga ikut berperan walaupun semua elemen harus ikut serta," ujarnya.
Selain itu, pada kesempatan ini, Aslam Patonangi juga mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh KNPI Gowa. Menurutnya, inilah salah satu cara untuk bisa melahirkan pemimpin di masa yang akan datang.
"Kepemimpinan itu harus dipersiapkan dari sekarang, tidak ada kepemimpinan yang instan jatuh dari langit kemudian langsung jadi pemimpin tanpa proses penyiapan. Proses penyiapannya itulah yang mereka lakukan sekarang dan Insyaallah mereka-mereka inilah yang kemudian nantinya menjadi pemimpin-pemimpin yang menerima estafet kepemimpinan di Kabupaten Gowa," tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPD KNPI Kabupaten Gowa, Usman Baddu mengatakan bahwa, kegiatan ini sebagai upaya untuk mencerdaskan pemuda dalam menghadapi tantangan di masa yang akan datang di era 4.0.
"Kami juga harapkan seluruh peserta latihan kepemimpinan untuk mengikuti proses secara keseluruhan hingga selesai. Karena patut kita renungkan bahwa kepemimpinan itu adalah sebuah keteladanan," ujarnya.
Latihan kepemimpinan ini diikuti 100 peserta dari berbagai organisasi kepemudaan dan akan dilaksanakan selama dua hari hingga Sabtu besok.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Gowa, Fajaruddin, Ketua KNPI Sulawesi Selatan, Nurkanita Maruddani Kahfi dan jajaran Pengurus DPD KNPI Kabupaten Gowa.
(luq)
tulis komentar anda