Maju Pilkada, Yusran Lalogau Mundur dari DPRD Pangkep
Kamis, 03 September 2020 - 18:47 WIB
PANGKEP - Muhammad Yusran Lalogau menyatakan mundur sebagai anggota DPRD Kabupaten Pangkep. Keputusan Yusran yang juga merupakan Ketua DPRD Pangkep ini sebagai bentuk keseriusannya maju di pilkada Pangkep 2020 .
Yusran saat ditemui sedang mengemasi barang pribadinya di rumah jabatan Ketua DPRD mengatakan bahwa, dia sudah melampirkan surat pernyataan bersedia mengundurkan diri sebagai anggota dewan ke KPU Pangkep.
“Semua barang-barang pribadi sudah saya kemas hari ini, dan malam ini saya tinggalkan rujab Ketua DPRD, termasuk aset lain seperti mobil dinas saya kembalikan ke Sekretariat Dewan,” ungkap Yusran yang ditemui Kamis (3/9/2020).
Meski secara administrasi Yusran masih bisa menikmati fasilitas negara sebagai Ketua DPRD hingga 22 September mendatang, namun diamemutuskanmelepas fasilitas itu, mengembalikan ke sekretariat dewan, dan memilih mandiri untuk fokus memenangkan pilkada.
“Insyaallah saya sudah siap lahir dan batin, saya tidak ingin orang menganggap bahwa saya memanfaatkan jabatan, atau kekuasaan, dan ini sudah saya sampaikan ke masyarakat juga sebagai komitmen saya maju sebagai bupati di pilkada,” tegas Yusran.
Dari pantauan di rujab Ketua DPRD Pangkep, sejumlah barang milik Yusean sudah dikemas rapi. Selepas meninggalkan rujab, Yusran akan tinggal di kediaman pribadinya di jalan Kelapa, Kelurahan Mappasaile, Kecamatan Pangkajene.
Ditanyakan soal penggantinya sebagai Ketua DPRD, Yusran bilang bahwa jabatan tersebut akandiserahkan kepada legislator yang memberikan sumbangsih suara terbanyak di pilkada mendatang.
"Belum ada nama, kita lihat siapa yang paling banyak suaranya nanti di pilkada," pungkasnya.
Yusran saat ditemui sedang mengemasi barang pribadinya di rumah jabatan Ketua DPRD mengatakan bahwa, dia sudah melampirkan surat pernyataan bersedia mengundurkan diri sebagai anggota dewan ke KPU Pangkep.
“Semua barang-barang pribadi sudah saya kemas hari ini, dan malam ini saya tinggalkan rujab Ketua DPRD, termasuk aset lain seperti mobil dinas saya kembalikan ke Sekretariat Dewan,” ungkap Yusran yang ditemui Kamis (3/9/2020).
Meski secara administrasi Yusran masih bisa menikmati fasilitas negara sebagai Ketua DPRD hingga 22 September mendatang, namun diamemutuskanmelepas fasilitas itu, mengembalikan ke sekretariat dewan, dan memilih mandiri untuk fokus memenangkan pilkada.
“Insyaallah saya sudah siap lahir dan batin, saya tidak ingin orang menganggap bahwa saya memanfaatkan jabatan, atau kekuasaan, dan ini sudah saya sampaikan ke masyarakat juga sebagai komitmen saya maju sebagai bupati di pilkada,” tegas Yusran.
Dari pantauan di rujab Ketua DPRD Pangkep, sejumlah barang milik Yusean sudah dikemas rapi. Selepas meninggalkan rujab, Yusran akan tinggal di kediaman pribadinya di jalan Kelapa, Kelurahan Mappasaile, Kecamatan Pangkajene.
Ditanyakan soal penggantinya sebagai Ketua DPRD, Yusran bilang bahwa jabatan tersebut akandiserahkan kepada legislator yang memberikan sumbangsih suara terbanyak di pilkada mendatang.
"Belum ada nama, kita lihat siapa yang paling banyak suaranya nanti di pilkada," pungkasnya.
(luq)
tulis komentar anda