Satu Jasad Korban Longsor Pekalongan Kembali Ditemukan, Keluarga Carik Kasimpar Meninggal Semua
Jum'at, 24 Januari 2025 - 11:04 WIB
PEKALONGAN - Satu jenazah korban longsor di Desa Kasimpar, Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan , Jawa Tengah kembali ditemukan. Hingga saat ini 23 korban tertimbun telah ditemukan, sementara tiga lainnya masih dalam pencarian.
Korban longsor yang baru ditemukan atas nama Aureliya Shifa Lizara (15). Dengan ditemukannya Aurelia, berarti satu keluarga meninggal dunia tertimbun longsor. Aurelia adalah anak dari Sekretaris Desa Kasimpar, Sularso (40) dan Husnul Cholifah (35) yang juga menjadi korban longsor.
Jenazah Aurelia ditemukan sekitar 300 meter dari rumahnya dengan kondisi sudah mulai berbau. Korban dibawa ke pos pencarian di puskesmas dan langsung dibawa pulang untuk dimakamkan.
"Alhamdulillah pada hari keempat ini, kita berhasil menemukan almarhumah Aureliya Shifa Lizara, putri dari Pak Carik atau Pak Sekdes," kata Komandan Kodim Pekalongan Letkol Rizky Aditya, Jumat (24/1/2025).
Pencarian masih terus dilakukan. Jumlah total yang ditemukan 23 orang dan tiga lainnya masih hilang. Mereka adalah Teguh, warga Kayupuring, Petungkriyono; Asrul Amin, warga Kradenan Kota Pekalongan; dan Tegar Haryanto, warga Kabupaten Batang.
"Tinggal tiga lagi, mudah-mudahan hari kini bisa kita selesaikan," kata Rizky.
Korban longsor yang baru ditemukan atas nama Aureliya Shifa Lizara (15). Dengan ditemukannya Aurelia, berarti satu keluarga meninggal dunia tertimbun longsor. Aurelia adalah anak dari Sekretaris Desa Kasimpar, Sularso (40) dan Husnul Cholifah (35) yang juga menjadi korban longsor.
Jenazah Aurelia ditemukan sekitar 300 meter dari rumahnya dengan kondisi sudah mulai berbau. Korban dibawa ke pos pencarian di puskesmas dan langsung dibawa pulang untuk dimakamkan.
"Alhamdulillah pada hari keempat ini, kita berhasil menemukan almarhumah Aureliya Shifa Lizara, putri dari Pak Carik atau Pak Sekdes," kata Komandan Kodim Pekalongan Letkol Rizky Aditya, Jumat (24/1/2025).
Pencarian masih terus dilakukan. Jumlah total yang ditemukan 23 orang dan tiga lainnya masih hilang. Mereka adalah Teguh, warga Kayupuring, Petungkriyono; Asrul Amin, warga Kradenan Kota Pekalongan; dan Tegar Haryanto, warga Kabupaten Batang.
"Tinggal tiga lagi, mudah-mudahan hari kini bisa kita selesaikan," kata Rizky.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda