Diterpa Banyak Ujian saat Pilkada Banten, Ribuan Massa Doakan Kemenangan Airin-Ade
Sabtu, 23 November 2024 - 23:26 WIB
PANDEGLANG - Pasangan cagub dan cawagub Banten Airin Rachmi Diany -Ade Sumardi menutup kampanye Pilgub Banten dengan menggelar istigasah dan doa bersama di Alun-Alun Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, Sabtu (23/11/2024). Puluhan ulama dan ribuan massa ikut hadir dalam kampanye pasangan nomor urut 1 ini.
Doa dan selawat dilantukan para ulama iringi hujan bersama ribuan massa yang hadir. Terutama selawat asyaghil yang menyimbolkan perlawanan terhadap kedzaliman. Selawat ini untuk menguatkan Airin-Ade yang selama Pilkada Banten dinilai mengalami banyak ujian.
Menurut Airin, hujan adalah keberkahan yang turun bersama kampanye penutup ini. Ia bersama Ade Sumardi mengaku ingin mengajak masyarakat Banten untuk menguatkan doa menjelang pemungutan suara Pilkada Banten pada 27 November mendatang.
“Empat hari lagi, kita sama-sama berdoa. Bismillah, dengan penuh ikhlas kita bersama pada 27 November datang ke TPS dan memenangkan pasangan Airin-Ade nomor urut 1. Doakan kami untuk terus hidup maslahat dan bermanfaat untuk masyarakat,” kata Airin dalam orasinya.
Airin mengalami banyak dinamika selama proses Pilkada Banten. Airin hampir tidak mendapatkan tiket partai politik, sempat kesulitan mendapat dukungan Partai Golkar tempatnya bernaung, hingga berbagai tekanan selama masa pencalonan.
Doa masyarakat selama silaturahmi lebih dari 1,5 tahun, menurut Airin, memberikan jalan kemudahan saat proses Pilkada 2024. “Hari ini adalah kampanye hari terakhir, ada awal ada akhir, dan saya merasakan betul bagaimana dalam hidup saya selalu ada ujian. Setiap ujian pasti ada hikmahnya,” ujarnya.
Airin mengaku sudah mencatat aspirasi masyarakat selama proses silaturahmi ke lebih dari 1.500 desa dari 155 kecamatan di Banten. Ia telah rumuskan dalam visi Banten maju bersama dengan 12 program prioritas.
“Termasuk aspirasi dari masyarakat Pandeglang, insyaallah jika saya dan Pak Haji Ade ditakdirkan menang dan dilantik, prioritas untuk Kabupaten Pandeglang adalah perbaikan infrastruktur jalan poros desa,” jelasnya.
Sementara itu, Ade Sumardi mengatakan, dia bersama Airin sudah berkeliling dari kampung ke kampong hingga perkotaan untuk mendengarkan aspirasi masyarakat. “Artinya keluh kesah rakyat sudah disampaikan. Visi misi Airin-Ade adalah jawaban atas harapan masyarakat Banten. Termasuk keluhan masyarakat Pandeglang tentang jalan rusak, akan diselesaikan dengan membangun jalan poros desa,” katanya.
Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah mengaku kagum dengan ketegaran Airin. Sejak awal, kata dia, ada upaya menggagalkan pencalonan Airin dan Ade Sumardi di Pilkada Banten.
“Saya menjadi saksi sejarah, ketika ujian datang bertubi-tubi, untuk menggagalkan Ibu Airin menjadi calon gubernur, Allah menurunkan rahmatnya. Dan kita hadir pada kampanye terakhir ini dengan istigasah, penuh ikhlas untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat Banten,” ujarnya.
Kampanye kemudian ditutup penyanyi Haddad Alwin dengan berbagai lagu islami. Airin-Ade bersama pasangan calon bupati-wakil bupati Pandeglang, Fitron Nur Ikhsan-Diana Jayabaya, kemudian ikut bernyanyi dengan massa.
Doa dan selawat dilantukan para ulama iringi hujan bersama ribuan massa yang hadir. Terutama selawat asyaghil yang menyimbolkan perlawanan terhadap kedzaliman. Selawat ini untuk menguatkan Airin-Ade yang selama Pilkada Banten dinilai mengalami banyak ujian.
Menurut Airin, hujan adalah keberkahan yang turun bersama kampanye penutup ini. Ia bersama Ade Sumardi mengaku ingin mengajak masyarakat Banten untuk menguatkan doa menjelang pemungutan suara Pilkada Banten pada 27 November mendatang.
“Empat hari lagi, kita sama-sama berdoa. Bismillah, dengan penuh ikhlas kita bersama pada 27 November datang ke TPS dan memenangkan pasangan Airin-Ade nomor urut 1. Doakan kami untuk terus hidup maslahat dan bermanfaat untuk masyarakat,” kata Airin dalam orasinya.
Airin mengalami banyak dinamika selama proses Pilkada Banten. Airin hampir tidak mendapatkan tiket partai politik, sempat kesulitan mendapat dukungan Partai Golkar tempatnya bernaung, hingga berbagai tekanan selama masa pencalonan.
Doa masyarakat selama silaturahmi lebih dari 1,5 tahun, menurut Airin, memberikan jalan kemudahan saat proses Pilkada 2024. “Hari ini adalah kampanye hari terakhir, ada awal ada akhir, dan saya merasakan betul bagaimana dalam hidup saya selalu ada ujian. Setiap ujian pasti ada hikmahnya,” ujarnya.
Airin mengaku sudah mencatat aspirasi masyarakat selama proses silaturahmi ke lebih dari 1.500 desa dari 155 kecamatan di Banten. Ia telah rumuskan dalam visi Banten maju bersama dengan 12 program prioritas.
“Termasuk aspirasi dari masyarakat Pandeglang, insyaallah jika saya dan Pak Haji Ade ditakdirkan menang dan dilantik, prioritas untuk Kabupaten Pandeglang adalah perbaikan infrastruktur jalan poros desa,” jelasnya.
Sementara itu, Ade Sumardi mengatakan, dia bersama Airin sudah berkeliling dari kampung ke kampong hingga perkotaan untuk mendengarkan aspirasi masyarakat. “Artinya keluh kesah rakyat sudah disampaikan. Visi misi Airin-Ade adalah jawaban atas harapan masyarakat Banten. Termasuk keluhan masyarakat Pandeglang tentang jalan rusak, akan diselesaikan dengan membangun jalan poros desa,” katanya.
Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah mengaku kagum dengan ketegaran Airin. Sejak awal, kata dia, ada upaya menggagalkan pencalonan Airin dan Ade Sumardi di Pilkada Banten.
Baca Juga
“Saya menjadi saksi sejarah, ketika ujian datang bertubi-tubi, untuk menggagalkan Ibu Airin menjadi calon gubernur, Allah menurunkan rahmatnya. Dan kita hadir pada kampanye terakhir ini dengan istigasah, penuh ikhlas untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat Banten,” ujarnya.
Kampanye kemudian ditutup penyanyi Haddad Alwin dengan berbagai lagu islami. Airin-Ade bersama pasangan calon bupati-wakil bupati Pandeglang, Fitron Nur Ikhsan-Diana Jayabaya, kemudian ikut bernyanyi dengan massa.
(poe)
tulis komentar anda