Kisah Epik Syekh Subakir Meruqyah Tanah Jawa dari Pasukan Makhluk Gaib Gunung Tidar

Selasa, 29 Oktober 2024 - 07:00 WIB
Gambar sosok penguasa jawa kuno Ki Semar Sabdo Palon. Foto/Ilustrasi
SYEKH Subakir merupakan ulama Wali Songo periode pertama di bumi Nusantara. Dia dikirim Kesultanan Turki Utsmaniyah Sultan Muhammad I untuk menyebarkan ajaran agama Islam di wilayah Nusantara (Indonesia).

Konon Syekh Subakir telah menumbal tanah Jawa dari pengaruh negatif makhluk halus saat awal penyebaran ajaran Islam di nusantara. Kisahnya itu dimulai saat Sultan Muhammad I bermimpi mendapatkan wangsit untuk menyebarkan dakwah Islam ke Timur Asia atau tanah Jawa.

Adapun mubalighnya diharuskan berjumlah sembilan orang. Jika ada yang pulang atau wafat maka akan digantikan ulama lain asal tetap berjumlah sembilan. Sehingga dikumpulkanlah beberapa ulama terkemuka dari seluruh dunia Islam waktu itu.



Para ulama yang dikumpulkan tersebut mempunyai keahlian dibidang masing-masing. Ada yang ahli tata negara, berdakwah, pengobatan, tumbal atau rukyah, dan lain-lain. Lalu dikirimlah beberapa ulama ke Nusantara atau tanah Jawa.



Namun sudah beberapa kali utusan dari Kesultanan Turki Utsmaniyah yang datang ke tanah Jawa, untuk menyebarkan agama Islam tapi mengalami kegagalan dan kebuntuan. Penyebabnya, masyarakat Jawa saat itu sangat memegang teguh aliran kepercayaan turun temurun.

Sehingga para ulama yang dikirim mendapatkan halangan, meskipun berkembang tetapi ajaran Agama Islam hanya dalam lingkungan skal kecil saja, tidak bisa berkembang secara luas.

Karena, penguasa tanah Jawa kala itu tak mengijinkan agama lain masuk dan berkembang di wilayahnya.

Konon kala itu, Pulau Jawa masih merupakan hutan belantara angker dan dipenuhi makhluk halus dan jin-jin sangat jahat. Lalu diutuslah Syekh Subakir, ulama asal Persia yang ahli dalam merukyah, ekologi, meteorologi, dan geofisika ke tanah Jawa.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content