Keberlanjutan Pembangunan Sampang, Eks Direktur Eskalasi Strategic Dukung H Idi

Senin, 07 Oktober 2024 - 17:47 WIB
Eks Direktur Eskalasi Strategic Arik Abd Muhyi menilai, H Slamet Junaidi-KH Ach Mahfudz merupakan pasangan yang ideal untuk memajukan Sampang. Foto/Dok. SINDOnews
SAMPANG - Pemilihan bupati (Pilbup) Sampang 2024 diikuti dua pasangan. Mereka yakni KH Muhammad bin Muafi Zaini-H Abdullah Hidayat dan H Slamet Junaidi-KH Ach Mahfudz bin Abdul Qodir.

Pasangan KH Muhammad bin Muafi Zaini-H Abdullah Hidayat nomor urut 01. Sedangkan H Slamet Junaidi-KH Ach Mahfudz bin Abdul Qodir nomor urut 02.

Eks Direktur Eskalasi Strategic Arik Abd Muhyi menilai, H Slamet Junaidi-KH Ach Mahfudz merupakan pasangan yang ideal. Menurutnya, pasangan tersebut bisa merepresentasikan banyak lapisan masyarakat.



"Pasangan yang disingkat dengan julukan Jimad Sakteh ini sangat ideal. Pertama karena pasangan ini adalah representasi dari elemen-elemen penting, yakni santri dan birokrat. Harapannya kepemimpinannya nanti semakin bisa menjembatani antara pesantren, birokrasi dan seluruh elemen masyarakat," kata Arik Abd Muhyi di Sampang, Senin (7/10/24).

Selain itu, pasangan ini merepresentasikan dua ruas wilayah yang membentang yakni Sampang bagian selatan dan bagian utara. ā€¯Artinya, dihitung representasi bukan hanya dengan dukungan tokoh dua wilayah tersebut, tapi langsung menjadi paslon. Tentu ini nilai lebih yang tentu baik untuk keberlanjutan," lanjutnya.

Pria kelahiran Desa Pangarengan, Sampang ini menjelaskan, kepemimpinan lima tahun H Slamet Junaidi sebagai bupati Sampang sangat menjanjikan. Baik dalam hal infrastruktur dan tata kelola pemerintahan.

"Keberhasilan H Slamet Junaidi sebagai bupati itu dibuktikan dengan pengakuan dan apresiasi dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan stakeholder lainnya. Artinya ini penilaian objektif. Sebagai contoh, penghargaan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) lima kali berturut-turut, penghargaan Smart City 2023, penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) 2023 dan banyak lagi lainnya," jelas pria yang akrab disapa Arik tersebut.

Menurut temuannya, dalam beberapa tahun terakhir kabupaten Sampang menjadi ikon baru bagi masyarakat Madura. Sampang, lanjut dia, sudah tidak lagi diidentikkan dengan stereotip tertinggal.

"Saya banyak menjumpai masyarakat dari kabupaten lain yang malah berkeinginan punya bupati seperti H Idi (sapaan akrab H Slamet Junaidi). Menurut mereka infrastruktur di masa pemerintahan H Idi semakin berangsur membaik, seperti jalan desa. Juga alun-alun kabupaten Sampang yang membuat UMKM lebih hidup," ungkapnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content