Tabrak Truk, Pemotor Tewas di Jalan Lintas Barat Sumatera
Senin, 12 Agustus 2024 - 16:10 WIB
Polisi melakukan olah TKP kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Lintas Barat Sumatera, tepatnya depan SPBU Wates, Gadingrejo, Pringsewu. Foto/Indra S/iNewsTV
PRINGSEWU - Jalan Lintas Barat Sumatera kembali menjadi saksi bisu kecelakaan tragis yang merenggut nyawa seorang pengendara sepeda motor. Peristiwa nahas ini terjadi pada Senin (12/8/2024) di depan SPBU Wates, Gadingrejo, Pringsewu , yang mengakibatkan Tri Sandrosum (34), warga Kota Bogor, Jawa Barat, kehilangan nyawanya setelah sepeda motornya menghantam bagian belakang truk.
Tri Sandrosum diketahui tengah dalam perjalanan dari Bandar Lampung menuju Pringsewu ketika kecelakaan terjadi. Menurut laporan, sebuah truk dari arah berlawanan tiba-tiba berbelok ke kanan untuk mengantri bahan bakar di SPBU, membuat jarak antara kedua kendaraan menjadi terlalu dekat. Tanpa sempat menghindar, sepeda motor yang dikendarai Tri langsung menghantam bagian belakang truk tersebut dengan keras.
Benturan yang terjadi begitu dahsyat hingga menyebabkan Tri mengalami luka parah di bagian wajah. Meskipun segera dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu, nyawa Tri tidak berhasil diselamatkan.
Kasat Lantas Polres Pringsewu, Iptu David Pulner, mengonfirmasi kejadian ini dan menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta menyelidiki lebih lanjut penyebab kecelakaan tersebut.
"Kecelakaan ini melibatkan sepeda motor Honda CS1 dengan nomor polisi B 3658 EYW yang dikemudikan oleh korban, serta truk Mitsubishi Col-T bernomor polisi K 9844 BP yang dikemudikan oleh Ahmad Sobirin (52), warga Kelurahan Pajaresuk, Pringsewu," ungkap Iptu David. "Kerugian material diperkirakan mencapai Rp.4 juta, sementara penyebab pasti kecelakaan masih dalam tahap investigasi," tambahnya.
Polisi saat ini telah mengamankan kedua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut. Beberapa saksi, termasuk pengemudi truk, tengah dimintai keterangan oleh pihak berwenang.
Dalam kesempatan tersebut, Iptu David juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas. "Kami mengajak seluruh pengguna jalan untuk lebih waspada dan disiplin dalam berkendara. Kecelakaan sering kali terjadi karena kelalaian atau kurangnya perhatian pengemudi. Pastikan untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas, mengurangi kecepatan di area rawan kecelakaan, dan menjaga jarak aman antar kendaraan," tutupnya.
Tri Sandrosum diketahui tengah dalam perjalanan dari Bandar Lampung menuju Pringsewu ketika kecelakaan terjadi. Menurut laporan, sebuah truk dari arah berlawanan tiba-tiba berbelok ke kanan untuk mengantri bahan bakar di SPBU, membuat jarak antara kedua kendaraan menjadi terlalu dekat. Tanpa sempat menghindar, sepeda motor yang dikendarai Tri langsung menghantam bagian belakang truk tersebut dengan keras.
Benturan yang terjadi begitu dahsyat hingga menyebabkan Tri mengalami luka parah di bagian wajah. Meskipun segera dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu, nyawa Tri tidak berhasil diselamatkan.
Kasat Lantas Polres Pringsewu, Iptu David Pulner, mengonfirmasi kejadian ini dan menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta menyelidiki lebih lanjut penyebab kecelakaan tersebut.
"Kecelakaan ini melibatkan sepeda motor Honda CS1 dengan nomor polisi B 3658 EYW yang dikemudikan oleh korban, serta truk Mitsubishi Col-T bernomor polisi K 9844 BP yang dikemudikan oleh Ahmad Sobirin (52), warga Kelurahan Pajaresuk, Pringsewu," ungkap Iptu David. "Kerugian material diperkirakan mencapai Rp.4 juta, sementara penyebab pasti kecelakaan masih dalam tahap investigasi," tambahnya.
Polisi saat ini telah mengamankan kedua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut. Beberapa saksi, termasuk pengemudi truk, tengah dimintai keterangan oleh pihak berwenang.
Dalam kesempatan tersebut, Iptu David juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas. "Kami mengajak seluruh pengguna jalan untuk lebih waspada dan disiplin dalam berkendara. Kecelakaan sering kali terjadi karena kelalaian atau kurangnya perhatian pengemudi. Pastikan untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas, mengurangi kecepatan di area rawan kecelakaan, dan menjaga jarak aman antar kendaraan," tutupnya.
(hri)
tulis komentar anda